Medan (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional I Sumatera Utara berhasil menangkap seorang pelaku pencurian ballast stopper atau besi penahan batu batas jalur kereta api di KM 30+200/300 petak jalan Stasiun Teluk Dalam - Stasiun Pulu Raja, Kabupaten Asahan, Senin ini pukul 12.20 WIB.
”Kejahatan terhadap aset negara seperti ini sangat membahayakan keselamatan perjalanan kereta api. Besi ballast stopper memiliki peran vital dalam menjaga kestabilan rel dan kelancaran operasional,” ujar Manager Humas KAI Divisi Regional I Sumatera Utara, M. As’ad Habibuddin.
As’ad melanjutkan, aksi pencurian ini diperkirakan menimbulkan kerugian material sekitar Rp47.250.000. Namun, potensi dampak bahayanya terhadap operasional kereta api bisa jauh lebih besar dan mengancam keselamatan perjalanan.
Kronologisnya, saat petugas Polsuska (Polisi Khusus Kereta Api) melaksanakan patroli rutin di jalur tersebut, mereka mendengar suara benturan logam keras dari arah yang mencurigakan, sekitar 30 meter dari posisi mereka.
Baca juga: Polda Jabar tangkap tiga pencuri besi rel kereta api di Bandung Barat
Baca juga: Polisi ciduk pelaku pencurian properti rel kereta milik PT KAI
Ketika didekati, petugas mendapati 6 orang tengah mencuri besi ballast stopper. Saat hendak diamankan, 5 orang pelaku melarikan diri, sementara 1 orang berhasil ditangkap di lokasi.
Petugas Polsuska segera berkoordinasi dengan Polsek Pulau Raja untuk proses hukum lebih lanjut, serta dengan Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Kelas I Medan.
Pelaku berinisial S (40 tahun) kemudian diserahkan ke Polsek Pulau Raja beserta barang bukti berupa 15 batang besi, 1 unit mobil pick up, dan 1 buah timbangan.
KAI Divre I Sumut menegaskan komitmennya untuk terus menjaga keamanan aset perkeretaapian dan memastikan keselamatan operasional perjalanan kereta api. Pihaknya juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga lingkungan sekitar jalur kereta.
“Kami mengimbau masyarakat untuk turut serta menjaga keamanan aset kereta api demi keselamatan dan kenyamanan bersama. Kerja sama masyarakat sangat penting untuk mendukung perjalanan kereta api yang andal dan selamat,” kata As’ad.*
Baca juga: Polisi tangkap tiga pencuri besi rel kereta api di Garut
Baca juga: Polres Asahan tangkap pencuri besi rel kereta api
Pewarta: Juraidi
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.