Jakarta (ANTARA) - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menyatakan, siap membantu menyukseskan program tiga juta rumah per tahun yang diusung pemerintah melalui pendampingan riset dan manajemen bagi pengusaha.
Wakil Ketua Umum Bidang Penguatan Potensi Daerah Kadin Indonesia Wirawan dalam pernyataan di Jakarta, Jumat menyampaikan, pendampingan tersebut ditujukan untuk melakukan transformasi menuju smart infrastructure atau infrastruktur cerdas yang tak hanya menyangkut aspek fisik, tetapi juga mencakup perubahan cara berpikir dan pendekatan digital dalam setiap proses pembangunan.
"Memang smart infrastructure ini sangat diperlukan sekali, karena ini menjawab tantangan kekinian. Smart infrastructure ini adalah bagaimana cara kita berpikir secara digital, bagaimana konektivitas logistik secara digital, bagaimana kita melakukan suatu inovasi secara digital. Semuanya ini terangkum di dalam smart infrastructure ini," kata Wirawan.
Dia juga menekankan bahwa langkah ini sejalan dengan visi pembangunan nasional yang tengah diusung Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto dengan salah satu target besarnya yakni membangun tiga juta rumah per tahun.
Baca juga: BP Tapera pastikan KUR perumahan untuk pacu program tiga juta rumah
Untuk pendampingan riset, lanjut dia bertujuan untuk menaikkan nilai tambah dan daya saing usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dari sisi pabrikasi, industrialisasi, serta penggunaan produk.
Sementara dari sisi manajemen lanjut Wirawan, Kadin akan membantu pelaku usaha kecil dan menengah, termasuk pengembang perumahan rakyat, agar mampu beroperasi secara efisien dan produktif.
Menurutnya, efisiensi dalam proses pengadaan akan menjadi kunci dalam mewujudkan target ambisius tiga juta rumah per tahun.
"Kadin akan memberikan pendampingan secara manajemen agar pelaku dunia usaha terutama di UMKM dan para pemain pembangunan perumahan untuk tingkat bawah mencapai efisiensi di dalam pengadaan rumah," ujarnya.
Baca juga: Kementerian PKP: Program Tiga Juta Rumah upaya bantu hunian layak
Wirawan juga menegaskan bahwa pihaknya akan terus memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan sektor konstruksi, infrastruktur, dan perumahan dengan pendekatan yang adaptif dan berbasis digital.
Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
Editor: Abdul Hakim Muhiddin
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.