Jakarta (ANTARA) - General Manager Hangtuah Jakarta Jalu Wisnu Wirajati mengatakan operasional tim tetap berjalan meski presiden klub Gading Ramadhan Joedo ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus korupsi Pertamina.
"Sebagai klub yang menjunjung tinggi etika dan sportivitas, kami berkomitmen untuk selalu berkompetisi dengan semangat juang tinggi. Kami memastikan bahwa isu ini tidak akan memengaruhi operasional klub maupun semangat kami untuk terus berprestasi," kata dia dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa.
Dia menegaskan manajemen klub menghormati proses hukum yang sedang berlangsung dan memastikan kasus tersebut ditangani oleh pihak berwenang, sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Menurut dia, tim akan tetap fokus pada persiapan dan pertandingan mendatang, dengan tujuan memberikan yang terbaik bagi pendukung dan komunitas bola basket di Indonesia.
"Kami percaya bahwa dengan kerja sama semua pihak, isu ini dapat ditangani dengan sebaik-baiknya. Kami juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin timbul," ujar dia.
Baca juga: Kementerian BUMN dan Pertamina berkomunikasi usai penetapan tersangka
Gading Ramadhan Joedo ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina Subholding.
Kejaksaan Agung menetapkan tujuh orang sebagai tersangka dugaan tindak pidana korupsi, termasuk Gading Ramadhan selaku Direktur Utama PT Orbit Terminal Merak dan juga Komisaris PT Jenggala Maritim Nusantara.
Kasus tersebut telah merugikan keuangan negara sebanyak Rp193,7 triliun.
Sementara itu berdasarkan data IBL, kondisi buruk yang sedang menerpa klub itu justru bertolak belakang dengan tren positif skuad asuhan Wahyu Widayat Jati.
Klub kebanggaan warga Jakarta itu, menempati posisi pertama klasemen IBL Gopay 2025 dengan 18 poin dan bercatatan menang-kalah 8-2.
Baca juga: Pertamina jamin pelayanan normal usai dirut anak usaha jadi tersangka
Pewarta: Donny Aditra
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2025