Guz Jazil ajak manfaatkan beasiswa kuliah di Universitas Sunan Gresik

5 hours ago 4
sengaja membuka banyak prodi sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan kebutuhan dunia industri

Jakarta (ANTARA) - Pendiri Universitas Sunan Gresik (USG) Jazilul Fawaid mengajak para lulusan SMA dan sederajat untuk memanfaatkan beasiswa penuh berkuliah dari universitas yang diresmikan pada 20 Mei 2025 itu.

"Kami mengajak semua lulusan SMA dan sederajat untuk kuliah di USG. Kami siapkan beasiswa penuh, mulai dari beasiswa kemitraan termasuk biasiswa program Kartu Indonesia Pintar,” kata pria yang akrab disapa Gus Jazil itu dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu.

Ia menjelaskan penawaran beasiswa itu sejalan dengan upaya USG dalam memudahkan masyarakat untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi. Dengan demikian, Angka Partisipasi Kasar (APK) perguruan tinggi di Indonesia pun dapat meningkat.

Diketahui berdasarkan data Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek), APK perguruan tinggi di Indonesia saat ini baru sekitar 31,45 persen dari populasi usia 19–23 tahun di Indonesia.

Pemerintah terus berupaya meningkatkan APK perguruan tinggi untuk mencapai target 38,04 persen pada tahun 2029.

Baca juga: Ketua FKB DPR RI resmikan Universitas Sunan Gresik

Baca juga: Beasiswa PBNU 2025 ke Maroko dibuka, simak syarat dan cara daftarnya

Berikutnya, Ketua Fraksi PKB DPR RI itu menyampaikan USG menargetkan dapat merekrut 3.000 mahasiswa pada tahun ini.

Ia mengaku optimistis target itu bisa tercapai karena animo masyarakat untuk berkuliah di USG yang besar.

“Kami kaget ternyata sepuluh hari pendaftaran dosen dan tenaga kependidikan, ada 2.600 yang mendaftar. Ini artinya, sinyal positif bahwa animo masyarakat terhadap USG memang luar biasa,” ujarnya.

Selain itu, USG juga menghadirkan 23 program studi (prodi) dan 5 fakultas. Kelima fakultas tersebut yakni Fakultas Bisnis, Humaniora, dan Psikologi yang memiliki empat prodi yakni S1 Akuntansi, Hukum, Manajemen, dan S1 Psikologi.

Kemudian, Fakultas Kesehatan dan Ilmu Alam yang memiliki empat prodi yakni D3 Kebidanan, S1 Administrasi Rumah Sakit, S1 Biologi Terapan, dan S1 Informatika Kesehatan.

Ada pula Fakultas Teknik dan Kerekayasaan dengan empat prodi, yakni S1 Sistem Informasi, Teknologi Hasil Perikanan, Robotika dan Kecerdasan Buatan (AI), S1 Rekayasa Industri, dan S1 Agro Teknologi.

Baca juga: Ketua FPKB DPR dirikan Universitas Sunan Gresik dukung Indonesia Emas

Baca juga: Laznas Darunnajah berikan ratusan beasiswa S2-S3 dalam dan luar negeri

Berikutnya, Fakultas Vokasi dengan tiga jurusan yakni D4 Keselamatan dan Kesehatan Kerja, D4 Manajemen Pelabuhan dan Logistik Maritim, serta D4 Teknologi Rekayasa Pemeliharaaan Pesawat Udara.

Kelima, Fakultas Keguruan dan Ilmu Keagamaan Islam yang memiliki tujuh prodi, yakni S1 Pendidikan Agama Islam (PAI), Bahasa Arab, Perbankan Syariah, Pendidikan Guru MI, Ekonomi Islam, Pendidikan Bahasa dan Sastra Inggris, dan Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

“Kami sengaja membuka banyak prodi sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan kebutuhan dunia industri karena di Gresik ini adalah kota industri, kami ingin prodi yang kami buka bisa link and match dengan dunia kerja,” kata dia.

Baca juga: Sebanyak 2.000 penerima Beasiswa Santri Baznas masuk PTN lewat SNBP

Baca juga: Beasiswa Indonesia Bangkit 2025, simak syarat & jadwalnya

Pewarta: Tri Meilani Ameliya
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |