Gunung Marapi erupsi selama 46 detik Jumat sore

1 month ago 14
Erupsi pukul 17.30 WIB ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 26,5 milimeter serta berdurasi sekitar 46 detik

Padang (ANTARA) - Pos Gunung Api (PGA) Gunung Marapi melaporkan gunung api yang berada di Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), mengalami erupsi pada Jumat sore dengan durasi sekitar 46 detik.

"Erupsi pukul 17.30 WIB ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 26,5 milimeter serta berdurasi sekitar 46 detik," kata Petugas PGA Gunung Marapi Ahmad Rifandi di Padang, Jumat.

Dalam laporannya, PGA tidak bisa merekam tinggi kolom abu vulkanik karena tertutup awan. Saat ini gunung api setinggi 2.891 meter di atas permukaan laut (mdpl) tersebut berstatus Level II atau Waspada. Artinya, masyarakat dilarang berkegiatan di dalam radius tiga kilometer dari pusat aktivitas (Kawah Verbeek).

Baca juga: Gunung Marapi masuk prioritas modernisasi peralatan pemantau

Selain itu Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) juga mengingatkan adanya ancaman potensi lahar dingin, terutama bagi masyarakat yang bermukim di sepanjang aliran sungai yang berhulu dari puncak gunung api.

Kondisi tersebut, kata dia, terutama saat terjadi hujan atau musim hujan. Kemudian apabila terjadi hujan abu, lanjutnya, masyarakat diimbau menggunakan masker penutup hidung dan mulut guna menghindari gangguan saluran pernapasan.

Baca juga: PGA benarkan terjadi peningkatan aktivitas Gunung Marapi

Terpisah petugas PGA lainnya, Teguh mengingatkan tumpukan material akibat letusan gunung api tersebut menyebabkan munculnya aliran air yang sewaktu-waktu berpotensi terjadinya banjir lahar dingin.

Kondisi tersebut tidak bisa diabaikan karena sangat rentan dan berbahaya terutama saat hujan dengan intensitas tinggi. Hal yang paling mungkin terjadi yakni banjir lahar dingin seperti peristiwa 11 Mei 2024 yang menelan puluhan korban jiwa.

"Ini cukup berbahaya ya, terutama untuk daerah-daerah di sekitar aliran sungai yang berhulu langsung dari puncak Gunung Marapi," ucap Teguh.

Baca juga: Pemkab Agam bagikan ribuan masker ke warga usai Gunung Marapi erupsi

Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |