Dosen ULM masuk 30 besar dunia peneliti bidang PAUD

2 months ago 23

Banjarbaru (ANTARA) - Prof Ahmad Suriansyah atau yang akrab disapa Prof Sur, dosen Universitas Lambung Mangkurat (ULM) masuk 30 besar peneliti dunia di bidang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) berdasarkan AD Scientific Index tahun 2025.

"ULM sangat berbangga salah satu dosen terbaiknya berada di deretan elit peneliti bidang PAUD dunia," kata Rektor ULM Prof Ahmad Alim Bachri di Banjarbaru, Senin.

Menurut dia, prestasi Guru Besar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) ULM itu menjadi inspirasi bagi sivitas akademika ULM untuk terus mengembangkan penelitian dan publikasi yang bermanfaat luas, baik secara akademis maupun praktis di lapangan.

"Capaian Prof Sur ini telah menunjukkan jika ULM memiliki segudang potensi yang bisa bersaing di level internasional," ucapnya.

Prof Sur masuk jajaran peneliti PAUD terbaik dunia dengan H-Index 31, i10 Index 89, dan Citation Counts sebanyak 4.029.

Secara kelembagaan, kinerja penelitian Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD) FKIP ULM menduduki peringkat sembilan nasional, 64 Asia, dan 649 dunia berdasarkan EduRank.

Bagi Prof Sur, capaian ini menjadi wujud aktualisasi diri sebagai akademisi yang memberikan kontribusi terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Karena, menurut dia, sebagai akademisi kepuasan tertinggi ketika karya ilmiah dibaca dan dijadikan rujukan banyak orang.

Adapun faktor terbesar yang mendorong capaiannya ini adalah motivasi, kesadaran, dan kepercayaan diri.

Baca juga: Rektor apresiasi ANTARA membersamai ULM berjuang bangkit dan unggul

Tanpa tiga hal tersebut, kata dia, energi besar dalam diri seseorang tidak akan tumbuh.

Prof Sur juga menekankan pentingnya dukungan institusi dan budaya kerja kolaboratif di program studi.

Ketua Dewan Kehormatan dan Dewan Pakar Ikatan Sarjana Manajemen dan Administrasi Pendidikan Indonesia (ISMAPI) Kalimantan Selatan ini mengaku bersyukur berada di lingkungan dengan budaya kerja sama yang kuat antara dosen, mahasiswa, dan tenaga kependidikan.

Karena tantangan terbesar justru berasal dari internal, yaitu menjaga daya dorong untuk terus kreatif dan inovatif.

Prof Sur pun punya strategi penguatan riset dan publikasi lewat kolaborasi, pendampingan mahasiswa, dan kemitraan dengan pemangku kepentingan.

Di Program Studi PG-PAUD FKIP ULM yang terakreditasi Unggul, penelitian selalu diawali diskusi kelompok agar tetap fokus pada bidang keilmuan.

Mahasiswa dilibatkan dalam penelitian, bahkan didukung dalam publikasi hingga pendaftaran hak cipta karya ilmiah.

Hasil penelitian kemudian ditawarkan kepada Dinas Pendidikan dan lembaga PAUD agar bisa diimplementasikan secara nyata.

Pria yang sukses menambah delapan Program Doktor (S3) di ULM ketika menjabat Direktur Pascasarjana ULM periode 2019 hingga 2023 ini memberikan pesan motivasi bagi dosen muda dan mahasiswa agar terus berkontribusi pada pendidikan yang menjadi amal jariah.

"Kalau mau jadi hebat, tidak perlu menonjolkan diri. Tunjukkan saja hasil karya karena kualitas akan membuat orang lain mengakui,” ucapnya.

Baca juga: ULM jadi mitra strategis Kemenhut dukung FOLU Net Sink 2030
Baca juga: ULM Jadi Satu-satunya Universitas di Dunia Kelola Lahan Mangrove 611 Hektare

Pewarta: Firman
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |