Yogyakarta (ANTARA) - Dinas Sosial (Dinsos) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) resmi membuka pendaftaran Sekolah Rakyat (SR) jenjang SMA untuk tahun ajaran 2025/2026 hingga 30 April 2025.
"Sudah mulai kita perekrutan siswa untuk mulai nanti per 1 Juli, untuk jenjang SMA kita mulai membuka pendaftaran. Mei sudah persiapan semuanya karena 1 Juli sudah masuk," kata Kepala Dinsos DIY Endang Patmintarsih saat dihubungi di Yogyakarta, Rabu.
Endang menjelaskan, syarat utama untuk mendaftar adalah calon siswa berasal dari keluarga miskin, memiliki semangat untuk bersekolah, bersedia tinggal di asrama, dan mendapat izin dari orang tua.
"Itu saja, punya semangat sekolah, semangat mengubah nasib. Harus masuk dalam Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional -DTSEN- yang datanya diolah oleh BPS," ujarnya.
Meski begitu, menurut Endang, pihaknya tetap akan mengecek ulang terhadap data DTSEN.
Apabila ditemukan anak dari keluarga miskin yang belum terdata, tetap akan diproses untuk mengikuti seleksi.
"Kalau benar-benar miskin tapi belum masuk DTSEN, harus kita proses," katanya.
Saat ini, proses belajar mengajar Sekolah Rakyat akan memanfaatkan bangunan milik Kementerian Sosial, yakni Balai Besar yang berada di Sonosewu Bantul dan Purwomartani Sleman.
Adapun lahan yang diajukan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) DIY untuk pengembangan SR masih dalam proses pembangunan.
"Nanti ke depan kita berproses lagi. Kalau yang di Pemda siap, kita bersama-sama. Maka kenapa kabupaten/kota harus mengusulkan lokasi SR, terutama untuk jenjang SD dan SMP," ujar dia.
Menurut Endang, SR di kabupaten/kota bakal memprioritaskan anak-anak miskin dari wilayah masing-masing.
"Anak yang sekolah di SMP SR Bantul harus dari Bantul. Anak dari Gunungkidul tidak boleh sekolah di Bantul. Tapi kalau di provinsi dan Kemensos, bisa untuk semuanya," turur Endang.
Sebelumnya, akun resmi Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Yogyakarta, lembaga milik Kemensos yang menaungi SR telah mengumumkan pembukaan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) untuk jenjang SMA tahun ajaran 2025/2026 melalui media sosial yang dilansir pada Selasa (22/4).
Pewarta: Luqman Hakim
Editor: M. Tohamaksun
Copyright © ANTARA 2025