Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinsos-P3AP2KB) Kota Malang menyatakan tes kesehatan bagi calon murid Sekolah Rakyat di kota tersebut dijadwalkan pada pekan depan..
"Pada pekan depan atau Senin (14/7) nanti ada cek kesehatan untuk calon murid Sekolah Rakyat," kata Sekretaris Dinsos-P3AP2KB Kota Malang Kenprabandari Aprilia di Kota Malang, Jawa Timur, Jumat.
Menurut dia, tes kesehatan ini menjadi tahapan persiapan bagi para calon siswa sebelum mengenyam pendidikan di fasilitas Sekolah Rakyat di Kota Malang yang berlokasi di Gedung Politeknik Kota Malang (Poltekom).
"Mengingat Sekolah Rakyat mengusung konsep boarding school atau sekolah berasrama maka tahapan itu penting karena untuk benar-benar memastikan seluruh siswa dalam kondisi yang sehat," ujarnya.
Ia menyebutkan total calon siswa yang akan mengenyam pendidikan Sekolah Rakyat di Kota Malang sebanyak 100 orang, yang akan dibagi ke dalam empat kelas, sehingga masing-masing ruangan diisi oleh 25 siswa.
Baca juga: Pemkot Malang sebut kuota murid untuk Sekolah Rakyat telah terpenuhi
Kenprabandari mengatakan bahwa kesehatan siswa memang menjadi salah satu konsentrasi dari pihaknya, selain memastikan mekanisme belajar mengajar di Sekolah Rakyat terlaksana maksimal.
"Pelajar harus dipastikan dalam kondisi sehat dan siap mengikuti kegiatan belajar mengajar," ucapnya.
Ia menjelaskan Sekolah Rakyat merupakan program yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto, sehingga proses belajar mengajar masih menunggu arahan langsung dari pemerintah pusat.
"Pada 14 Juli calon siswa belum menginap di asrama, karena baru cek kesehatan. Sehingga proses belajar mengajar step by step langsung dari pemerintah pusat," ujar dia.
Diketahui, para pelajar Sekolah Rakyat adalah anak-anak dari keluarga tidak mampu yang datanya tercatat dalam Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) dari Kementerian Sosial (Kemensos).
Adapun kriteria bagi calon siswa, yakni anak-anak dari kalangan keluarga tidak mampu yang masuk ke dalam desil satu dan dua.
Baca juga: Dinsos Lampung: Cek kesehatan siswa Sekolah Rakyat bukan sistem gugur
Oleh karena itu, sebanyak 100 calon siswa Sekolah Rakyat di Kota Malang ini adalah anak-anak yang data keluarganya telah tersaring dan memenuhi kriteria dari Kemensos.
Pewarta: Ananto Pradana
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.