Dinkes Pagar Alam siapkan 150 vaksin rabies pasca-kasus kucing dijagal

6 days ago 4
Mungkin saat ini masyarakat masih malu untuk ke posko aduan, namun kami pastikan bahwa Dinkes tidak akan mempublikasikan identitas, merahasiakan warga yang ingin memeriksakan kesehatannya

Palembang (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pagar Alam, Sumatera Selatan, menyiapkan sebanyak 150 vaksin rabies untuk mengantisipasi warga terkena rabies pasca-terungkapnya kasus 100 kucing dijagal dan dijual dengan dalih daging kambing muda.

Kepala Dinkes Pagaralam Desi Elviani di Pagar Alam, Jumat, mengatakan vaksin itu disiapkan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Besemah.

Sebanyak 150 vial vaksin yang disediakan itu bisa diberikan kepada 30 orang pasien. Satu pasien, kata dia, biasanya akan menerima injeksi vaksin sebanyak empat kali.

Baca juga: Dinkes Sumsel imbau warga cek kesehatan setelah konsumsi daging kucing

“Namun bila pada waktunya vaksin tersebut kurang, kami juga masih memiliki persediaan dan sudah siap pakai," katanya.

Ia mengatakan rumah sakit itu juga dijadikan posko untuk warga yang mengalami gejala rabies setelah mengkonsumsi daging kucing selama satu bulan.

Pihaknya juga menduga warga sudah terlanjur mengkonsumsi daging kucing enggan melakukan pemeriksaan lantaran malu, sehingga apabila warga yang melakukan pemeriksaan identitasnya akan dirahasiakan secara penuh.

Baca juga: DMFI usulkan pembahasan RUU Pelarangan Kekerasan Hewan Domestik

"Mungkin saat ini masyarakat masih malu untuk ke posko aduan, namun kami pastikan bahwa Dinkes tidak akan mempublikasikan identitas, merahasiakan warga yang ingin memeriksakan kesehatannya,” kata Desi.

Sebelumnya seorang warga Kota Pagar Alam berinisial S (55) menjagal lebih dari 100 kucing, yang kemudian menjual dagingnya ke masyarakat tanpa sepengetahuan mereka selama empat bulan terakhir.

Kasus ini terungkap setelah video aksi pelaku menangkap kucing beredar luas di media sosial dan memicu keresahan warga. Menindaklanjuti laporan masyarakat, Satreskrim Polres Pagar Alam bergerak cepat dan berhasil meringkus S pada 3 September 2025 sekitar pukul 16.35 WIB.

Baca juga: Pembunuh kucing di Kalideres juga berjualan daging anjing

Pewarta: Ahmad Rafli Baiduri
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |