Jakarta (ANTARA) - Presiden Prabowo Subianto disambut dengan upacara militer saat menyambangi kediaman resmi perdana menteri Pakistan (PM House) di Islamabad, Pakistan, Selasa, untuk bertemu empat mata dengan PM Pakistan Shehbaz Sharif.
Tepat di area pelataran PM House, kedatangan PM Sharif menyambut kedatangan Presiden Prabowo. Keduanya lanjut berjalan menuju mimbar untuk menerima penghormatan dari tentara Pakistan. Dalam prosesi itu, lagu kebangsaan dua negara dikumandangkan, diawali dengan lagu kebangsaan Indonesia "Indonesia Raya", dan dilanjutkan dengan lagu kebangsaan Pakistan "Pāk Sarzamīn".
Kemudian, Presiden Prabowo lanjut memeriksa pasukan kehormatan, yang terdiri atas prajurit Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara Pakistan di area pelataran. Saat inspeksi pasukan, Presiden Prabowo didampingi oleh tiga prajurit dari Angkatan Bersenjata Pakistan.
Selepas itu, PM Sharif memperkenalkan jajaran menterinya kepada Presiden Prabowo, dan Presiden Prabowo lanjut memperkenalkan jajaran menterinya kepada PM Sharif.
Delegasi Pemerintah Indonesia yang mendampingi Presiden Prabowo dalam lawatannya di Islamabad, antara lain Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Brian Yuliarto, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal TNI M. Tonny Harjono, Duta Besar RI untuk Pakistan Letjen TNI (Purn.) Chandra Warsenanto Sukotjo, Kepala Badan Logistik Pertahanan Kementerian Pertahanan Marsekal Madya TNI Yusuf Jauhari, dan Panglima Kopassus TNI AD Letjen TNI Djon Afriandi.
PM Sharif kemudian mengantarkan tamunya itu untuk menanam bibit pohon sebagai simbol persahabatan Indonesia-Pakistan di pekarangan depan PM House. Keduanya kemudian lanjut memasuki PM House untuk pertemuan empat mata dan pertemuan bilateral antara Pemerintah Indonesia dan Pakistan.
Selepas pertemuan, Presiden Prabowo dan PM Sharif lanjut menyaksikan pertukaran dokumen nota kesepahaman kerja sama (MoU) dan perjanjian yang berhasil disepakati oleh dua negara. MoU dan perjanjian itu mencakup beberapa sektor, di antaranya pada sektor pendidikan tinggi, bantuan beasiswa, perdagangan dan sertifikasi produk-produk halal, usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), kerja sama memberantas narkoba, dan kerja sama bidang kesehatan.
Usai menyaksikan pertukaran dokumen kerja sama itu, PM Sharif mengawali sesi pernyataan bersama (joint statement) mengenai hasil pertemuannya dengan Presiden Prabowo, kemudian dilanjutkan oleh sesi pernyataan bersama dari Presiden Prabowo.
Dari PM House, Presiden Prabowo dijadwalkan melanjutkan pertemuan dengan Presiden Pakistan Asif Ali Zardari.
Baca juga: PM dan Presiden Pakistan sambut ketibaan Prabowo di Bandara Islamabad
Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
