Dewa United Esports akhiri kebersamaan dengan Pelin

2 weeks ago 11

Jakarta (ANTARA) - Dewa United Esports secara resmi mengumumkan perpisahan dengan Eveline Restu Asmoro atau kerap disapa Pelin, yang selama ini menjadi talent atau penampil yang merepresentasikan tim.

Dalam laman klub yang dikutip di Jakarta, Jumat, Pelin pertama kali bergabung dengan Dewa United Esports pada 1 Agustus 2024.

Perekrutan dia bertepatan dengan dimulainya kompetisi Mobile Legends Professional League Indonesia (MPL ID) musim ke-14.

Baca juga: Dewa United Esports lepas Azura

Gadis asal Surabaya itu dikenal energik dan memiliki suara merdu, sehingga dengan cepat menjadi salah satu wajah yang lekat dengan tim berjuluk Anak Dewa tersebut.

Selama lebih dari 1 tahun kebersamaannya, Pelin aktif mengisi berbagai konten digital, live streaming resmi, hingga turut hadir langsung mendukung tim dalam berbagai ajang.

Kehadirannya tidak hanya terlihat di MPL Indonesia, tetapi juga di turnamen Free Fire National Series (FFNS), serta kegiatan komunitas lainnya.

Klub menyatakan, perempuan itu mampu menghadirkan warna baru bagi tim, terutama dalam membangun kedekatan dengan komunitas penggemar.

Interaksi hangat yang dia jalin di media sosial maupun saat mendampingi tim di arena pertandingan, membuatnya menjadi sosok yang dekat dengan suporter Dewa United.

Meski begitu, pengelola klub memiliki pertimbangan lain untuk tidak memperpanjang kerja sama dengan dia.

Manajemen Dewa United Esports menyampaikan apresiasi besar atas kontribusi Pelin selama menjadi bagian dari keluarga besar tim.

Baca juga: Dewa United Esports lepas tiga pemain jelang MPL ID musim ke-16

Mereka juga berharap Eveline dapat terus berkembang dan sukses meniti karier di bidang yang ia pilih pada masa mendatang.

Dewa United Esports merupakan salah satu organisasi esports profesional di Indonesia yang aktif berkompetisi di berbagai cabang gim, mulai dari Mobile Legends, Free Fire, hingga PUBG Mobile.

Dalam beberapa musim terakhir, tim ini juga dikenal serius membangun hubungan dengan basis penggemar lewat sederet talent dan kreator konten.

Setelah berakhirnya kerja sama dengan Pelin, fan memprediksi klub itu akan segera mengumumkan talent yang baru.

Sementara itu, talent dalam sebuah tim esports adalah sosok pendukung di luar rosters utama yang membantu membangun citra, hiburan, dan kedekatan dengan komunitas.

Tugas talent tim esports, biasanya mencakup brand ambassador, streamer/kreator konten, host/caster internal, serta influencer tim.

Oleh sebab itu, talent adalah wajah di luar lapangan yang membuat tim lebih dekat dengan penggemar, sedangkan pemain fokus pada kompetisi.

Baca juga: Dewa United Morpheus lepas pelatih Hafizun "JackLee" Ahmad

Pewarta: Donny Aditra
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |