BSI gandeng Kemensetneg perkuat layanan haji bagi ASN

5 days ago 9
Tabungan haji menjadi salah satu fokus kami sebagai bank syariah untuk berkontribusi meningkatkan literasi persiapan dana haji masyarakat

Jakarta (ANTARA) - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) bekerja sama dengan Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) untuk memperkuat layanan tabungan haji di kalangan aparatur sipil negara (ASN).

“Tabungan haji menjadi salah satu fokus kami sebagai bank syariah untuk berkontribusi meningkatkan literasi persiapan dana haji masyarakat,” kata Direktur Utama BSI Anggoro Eko Cahyo dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu.

Dalam awalan kerja sama ini, BSI dan Kemensetneg menyepakati payroll sebagai entry layanan keuangan syariah khususnya untuk pegawai.

Saat nasabah sudah payroll, kata Anggoro, maka akan lebih mudah mengatur cashflow rencana tabungan hajinya.

Payroll juga menjadi awal dengan berbagai layanan keuangan lainnya di BSI, mulai dari pembiayaan konsumer, tabungan emas, cicil emas, hingga investasi syariah dan juga Mitraguna Haji Khusus.

Khusus bagi ASN, BSI juga menghadirkan berbagai kemudahan seperti gratis biaya transfer antarbank, fasilitas pembiayaan multiguna, hingga program pembiayaan emas.

Lebih lanjut, Anggoro menyampaikan tabungan wadiah di BSI bebas biaya administrasi, sehingga efisien bagi nasabah, serta bisa membuka tabungan mulai dari Rp100 ribu.

“Langkah ini menjadi salah satu upaya kami mendorong masyarakat untuk mempersiapkan dana haji dengan baik, terutama segmen nasabah pegawai dengan fixed income yang bisa kita optimalisasi lewat payroll,” tambahnya.

Kinerja payroll turut mendongkrak pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) BSI.

Pada Maret 2025, DPK tercatat mencapai Rp319,34 triliun, tumbuh 7,40 persen (year-on-year/yoy) dibandingkan posisi Maret 2024 sebesar Rp297,33 triliun.

Dari total tersebut, sekitar 61 persen merupakan dana murah, dengan tabungan mendominasi 42 persen dan tabungan wadiah menyumbang 40 persen dari total tabungan.

Melihat tren positif tersebut, Anggoro optimis pertumbuhan payroll BSI akan tetap mencatat kinerja positif di tahun ini. Hal ini juga didukung oleh posisi strategis BSI sebagai bank operasional pemerintah dan mitra resmi berbagai kementerian serta lembaga negara dalam pengelolaan rekening gaji.

“Di tengah kondisi likuiditas yang kompetitif, payroll menjadi langkah efektif untuk mengelola DPK secara terkontrol, aman, dan berkelanjutan. Serta dari sisi profil risiko yang sehat dan terukur saat nasabah melakukan pembiayaan,” tuturnya.

Baca juga: BSI catat rekening tabungan haji per Juli 2025 naik 13,51 persen

Baca juga: BSI targetkan pertumbuhan dana haji Rp1 triliun per bulan

Baca juga: BSI sebut 21 juta penduduk muslim layak laksanakan ibadah haji

Pewarta: Imamatul Silfia
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |