BP3MI Kepri fasilitasi pemulangan 115 PMI dari Malaysia

4 hours ago 4
Setelah didata dan ditampung sementara di shelter P2MI Kota Batam. Para PMI selanjutnya difasilitasi untuk pulang ke daerah asal masing-masing

Batam (ANTARA) - Badan Pelayanan, Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Kepulauan Riau menerima pemulangan 115 orang PMI yang selesai menjalani proses hukum di Malaysia untuk selanjutnya difasilitasi pulang ke daerah asal masing-masing.

"Benar ada pemulangan hari ini, datanya masih kami rampungkan," kata Kepala BP3MI Kepri Kombes Pol. Imam Riyadi dikonfirmasi ANTARA di Batam, Sabtu.

Sebanyak 115 PMI deportasi itu dipulangkan ke Indonesia dari Pelabuhan Pasir Gudang Johor Bahru, Malaysia, melalui Pelabuhan Ferry Internasional Teriminal Batam Center, Kota Batam.

Para PMI tiba di Pelabuhan Batam Center Pukul 15:30 WIB, selanjutnya dibawa ke shelter P2MI di Kota Batam untuk didata dan diberikan edukasi untuk mencegah berangkat bekerja di luar negeri secara ilegal.

Pelanggaran para PMI tersebut hingga menjalani deportasi dari Malaysia, di antaranya masalah keiimigrasian, izin tinggal melebihi masa berlaku (over stay), dan tidak memiliki dokumen lengkap.

Baca juga: KemenP2MI dorong pembentukan pusat vokasi migran di Cirebon

Setelah didata dan ditampung sementara di shelter P2MI Kota Batam. Para PMI selanjutnya difasilitasi untuk pulang ke daerah asal masing-masing.

Para PMI ini terdiri atas 21 orang perempuan, 3 anak perempuan, 3 anak laki-laki dan sisanya 88 orang laki-laki. Mereka ada yang berasal dari Jambi, Sumut, Jateng, dan Lombok.

Sebelumnya, 8 Mei 2025, BP3MI Kepri juga memfasilitasi 105 PMI deportasi dari Malaysia. Pemulangan PMI deportasi ini hampir terjadi setiap bulannya selama 2025.

Berdasarkan catatan, pada tanggal 19 April sebanyak 100 PMI deportasi. Kemudian tanggal 10 April sebanyak 96 orang. Lalu, tanggal 6 Maret sebanyak 44 orang, akhir Februari dipulangkan 150 orang lewat Tanjungpinang, selanjutnya tanggal 6 Februari ada 150 orang, tanggal 5 Februari sebanyak 80 orang, tanggal 9 Januari ada 129 orang, dan 17 Januari ada 37 orang.

Baca juga: Ancam pengirim PMI ilegal, Karding: "Yang nakal saya sikat semua"

Baca juga: 96 pekerja migran Indonesia dideportasi dari Malaysia melalui Kepri

Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |