BMKG laksanakan modifikasi cuaca cegah karhutla di Kalsel

1 month ago 5

Banjarbaru (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaksanakan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) dalam upaya mencegah kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kalimantan Selatan (Kalsel).

"Operasi ini kami rencanakan 10 hari ke depan menggunakan pesawat Casa dari Skuadron Udara 4 Lanud Abdulrachman Saleh Malang didukung penuh Lanud Sjamsudin Noor," kata Direktur Tata Kelola Modifikasi Cuaca BMKG Edison Kurniawan di Banjarbaru, Kamis.

Edison mengatakan pesawat Casa terbang hingga dua kali dalam sehari dengan menabur 800 kilogram NaCl garam.

Dipilihnya waktu saat ini untuk modifikasi cuaca berdasarkan potensi ketersediaan awan yang optimum di wilayah Kalsel.

Sehingga ketika ditabur garam yang berfungsi menyerap uap air di atmosfer maka semakin berat dan terbentuk awan yang diharapkan bisa terjadi hujan.

"OMC adalah upaya pencegahan supaya tidak terjadi kebakaran lahan karena dengan hujan maka lahan menjadi basah tentu sulit api menyala," ujarnya.

Edison mengungkapkan pula hasil monitoring tinggi muka air tanah pada lahan gambut pada 13 Agustus 2025 masih potensi tinggi terjadi karhutla.

Dia menyebut 65 persen area gambut yang tersebar di tujuh wilayah kabupaten yakni Banjar, Tapin, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Utara, Balangan, Tabalong dan Barito Kuala kondisi tinggi muka air tanah 0 sampai 40 centimeter di bawah permukaan tanah.

Sedangkan sisanya kurang dari 40 centimeter dan berpotensi terus menyusut hingga kering sehingga rawan terjadinya karhutla terlebih pada puncak musim kemarau yang diprediksi terjadi September mendatang.

"Maka penting lahan gambut ini selalu basah agar tidak mudah terbakar, karena jika kering maka ketika muncul titik api sulit dipadamkan," jelas Edison.

Sementara Komandan Lanud Sjamsudin Noor Kolonel Pnb Suparjo mengaku siap mendukung penuh dari aspek personel, fasilitas maupun sarana prasarana sehingga seluruh kegiatan OMC dapat berjalan aman, lancar dan sesuai rencana.

"Jaga selalu koordinasi yang baik dan tentunya mengutamakan faktor keselamatan," tegasnya.

Baca juga: Polda Jambi bersama BMKG resmi gelar OMC cegah Karhutla

Baca juga: BNPB dukung Kalteng dengan modifikasi cuaca hadapi ancaman karhutla

Baca juga: BMKG: Waspada potensi karhutla di Kalsel hingga 18 Agustus

Pewarta: Firman
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |