BCA Syariah salurkan pembiayaan Rp12,2 triliun per kuartal III-2025

7 hours ago 2
juga memberikan nilai tambah dengan mengedepankan aspek syariah untuk mendukung kebutuhan ibadah dan 'social value'

Kabupaten Bogor (ANTARA) - PT Bank BCA Syariah mencatatkan penyaluran pembiayaan senilai Rp12,2 triliun per kuartal III-2025, atau tumbuh 17 persen year on year (yoy) dibandingkan senilai Rp10,43 triliun pada periode sama tahun sebelumnya.

Presiden Direktur BCA Syariah Yuli Melati Suryaningrum mengatakan pertumbuhan positif berperan penting dalam mendorong inovasi layanan perseroan, untuk mewujudkan keberlanjutan yang memberikan nilai tambah.

“Kami tidak sekadar menyediakan layanan perbankan syariah terkini, tetapi juga memberikan nilai tambah dengan mengedepankan aspek syariah untuk mendukung kebutuhan ibadah dan social value melalui aplikasi BSya by BCA Syariah," ujar Yuli dalam acara “BCA Syariah Media Workshop: Mewujudkan Keberlanjutan Penuh Berkah” di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat.

Melalui BSya, Ia mengatakan nasabah dapat berinvestasi emas sekaligus mendaftar haji hanya dengan satu aplikasi.

Kinerja positif juga tercermin dari meningkatnya kepercayaan nasabah, dengan pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 24,2 persen (yoy) menjadi Rp14,2 triliun per kuartal III-2025.

Seiring dengan itu, aset perseroan tumbuh 20, persen (yoy) mencapai Rp18,1 triliun per kuartal III-2025.

Dalam mendukung keuangan berkelanjutan, perseroan terus meningkatkan penyaluran pembiayaan dan investasi di sektor hijau, yaitu nilainya mencapai Rp3 triliun atau 24,8 persen dari total pembiayaan per kuartal III-2025.

Penyaluran dilakukan melalui enam Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan (KUBL), di antaranya pencegahan dan pengendalian polusi, eco efficiency, transportasi ramah lingkungan dan efisiensi energi.

Selain itu, pengelolaan sumber daya alam hayati dan penggunaan lahan berkelanjutan, serta pengelolaan air dan limbah.

Dalam kesempatan ini, perseroan juga memperkenalkan konsep zero waste yang dimplementasikan di perusahaan, yaitu pengolahan seragam karyawan lama menjadi motif kain yang bisa digunakan untuk pakaian baru.

"Pengerjaannya dilakukan oleh kelompok perempuan yang dikelola oleh Workshop Adrie Basuki, Circular Designer, sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat di wilayah Bogor,” ujar Yuli.

Selain itu, juga diperkenalkan konsep zero waste melalui pengelolaan limbah kain menjadi bentuk baru yang lebih bermanfaat.

Baca juga: BCA Syariah masih kaji untuk pengajuan izin usaha bulion

Baca juga: BCA Syariah ditetapkan Kemenag sebagai LKS penerima wakaf uang

Baca juga: BCA Syariah salurkan Rp318,298 miliar mendukung pembangunan SPAM

Pewarta: Muhammad Heriyanto
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |