Jakarta (ANTARA) - Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas) Mashudi memastikan pelayanan bagi narapidana, baik warga binaan maupun anak binaan, tetap berjalan baik pascabanjir di bagian utara Sumatera yang meliputi Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Saat meninjau unit pelaksana teknis (UPT) pemasyarakatan di Sumut, Kamis, Mashudi mengatakan pihaknya terus memantau situasi, khususnya lembaga pemasyarakatan (lapas), rumah tahanan (rutan), dan lembaga pembinaan khusus anak (LPKA) yang terdampak.
“Terdapat beberapa lapas/rutan di Sumut yang kami terus pantau situasinya, khususnya lapas/rutan dan LPKA yang terkena banjir dan seoptimal mungkin memfasilitasi terhadap kerusakan yang diakibatkannya. Kami juga memastikan pelayanan dan perawatan kepada warga binaan, anak dan tahanan tetap berjalan baik,” kata dia sebagaimana keterangannya di Jakarta.
Dalam kunjungan di Sumut, Dirjenpas secara maraton mendatangi Lapas Narkotika Langkat, Lapas Pemuda Langkat, Rutan Tanjung Pura, Rutan Pangkalan Brandan, Lapas Kelas 1 Medan, LPKA Medan, Rutan Perempuan Medan, Rutan Medan, Balai Pemasyarakatan (Bapas) Medan, Rutan Tanjung Pura, dan Lapas Pemuda Langkat.
Mashudi mengatakan banjir sekitar 1 meter atau setinggi lutut orang dewasa masih menggenangi lingkungan beberapa lapas dan rutan.
Baca juga: Dirjenpas sebut tujuh lapas dan rutan rampung Desember atasi "overcapacity"
“Warga binaan yang kamar huniannya tergenang banjir, kami pindahkan ke lokasi yang lebih aman. Kami pastikan pemberian makan, kesehatan dan hak lainnya tetap berjalan baik,” katanya memastikan.
Dia pun mengatakan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah, lembaga, serta aparat keamanan terkait.
“Kami juga telah berkoordinasi dengan kepolisian, TNI, PLN, pemerintah daerah setempat serta pihak terkait lainnya untuk bantu mendukung pelayanan dan keamanan di lapas rutan serta LPKA tetap kondusif,” tuturnya.
Ia lebih lanjut mengatakan jajaran Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) juga telah melakukan donasi untuk membantu kondisi terdampak banjir di UPT Imipas di Sumut, Aceh, dan Sumbar.
“Kami mohon doanya dari masyarakat agar banjir dapat segera surut serta kondisi lapas, rutan, LPKA, dan bapas yang terkena banjir dapat selalu kondusif, pelayanan, dan perawatan berjalan baik serta keamanannya,” kata Mashudi.
Pewarta: Fath Putra Mulya
Editor: Edy M Yakub
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
