Balai TNK identifikasi kebakaran Pos Resor Komodo

1 week ago 7
Api membakar ludes dua bangunan pos Resor Kampung Komodo beserta isinya

Labuan Bajo (ANTARA) - Balai Taman Nasional Komodo (TNK) melakukan identifikasi kebakaran dua unit Pos Resor Kampung Komodo Seksi Pengolahan Taman Nasional (SPTN) Wilayah II Balai Taman Nasional Komodo yang terjadi Kamis (6/3) sore.

"Tidak ada korban jiwa dan penyebab kebakaran masih belum diketahui atau masih diselidiki," kata Kepala Balai TNK Hendrikus Rani Siga dihubungi di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat.

Ia menambahkan berdasarkan keterangan warga Kampung Komodo Desa Komodo bernama Marten dan Rizky yang tinggal di dekat pos itu bahwa api pertama kali terlihat membakar bangunan Pos Resor Kampung Komodo yang lama pada pukul 15.10 Wita.

Kobaran api yang terus membesar lalu merambat ke bangunan Pos Resor Kampung Komodo yang baru.

"Selanjutnya warga yang melihat berusaha memadamkan api, namun api terus membesar dan merambat ke bangunan pos baru di sebelahnya," ujarnya.

Baca juga: BTNK masih selidiki penyebab kebakaran sabana di Pulau Rinca

Baca juga: Balai Taman Nasional Komodo perkirakan lahan terbakar 10 hektare

Melihat peristiwa kebakaran itu, lanjut dia, warga sekitar dan petugas dari Resor Kampung Komodo dan Resor Loh Liang berusaha memadamkan kobaran api yang melahap dua bangunan pos itu.

"Api membakar ludes dua bangunan pos Resor Kampung Komodo beserta isinya, tidak ada korban jiwa," katanya.

Selain mengakibatkan dua unit bangunan pos ludes terbakar, kebakaran itu juga mengakibatkan kerugian material lainnya yang tiga bangunan rumah warga di sekitar lokasi kejadian mengalami rusak ringan serta barang inventaris dan barang pribadi petugas personel Pos Resor Kampung Komodo SPTN Wilayah II Balai TNK.

Baca juga: Taman Nasional Baluran ditutup sementara akibat kebakaran hutan

Baca juga: Kebakaran di Taman Nasional Way Kambas berhasil dipadamkan

Baca juga: Karhutla di Gunung Batok di kawasan TNBTS berhasil dipadamkan

Pewarta: Gecio Viana
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |