Jakarta (ANTARA) - Juara bertahan dua kali Carlos Alcaraz mengawali perjuangannya di BNP Paribas Open edisi 2025 dengan kemenangan laga pembukanya di Indian Wells, Sabtu (8/3) waktu setempat atau Minggu WIB.
Petenis Spanyol itu tampil meyakinkan untuk mengalahkan Quentin Halys 6-4, 6-2 dan mencapai babak ketiga ajang ATP Masters 1000 itu untuk tahun keempat berturut-turut.
"Saya benar-benar gugup, tidak mudah mengendalikan emosi," kata Alcaraz yang memperpanjang kemenangan beruntunnya di Indian Wells menjadi 13, seperti disiarkan ATP.
"Saya harus fokus untuk menenangkan diri, mengendalikan rasa gugup, dan mencoba bermain tenis dengan baik. Saya pikir itu berjalan cukup baik. Saya sangat senang bisa lolos dan memulai upaya mempertahankan gelar."
"Lambat, bola banyak memantul, kondisinya cukup baik bagi saya. Saya senang bermain di sini. Saya merasa seperti di rumah sendiri, benar-benar tenang di luar lapangan," ujar petenis berusia 21 tahun itu.
"Para penggemar selalu baik kepada saya, jadi saya sangat menghargai cinta dan dukungan itu. Semua yang ada di sini cocok untuk saya dan permainan saya."
Baca juga: Tersingkir dari Indian Wells, Zverev akui bermain buruk
Alcaraz, peringkat tiga dunia, berusaha menjadi petenis pertama yang lahir pada 1991 atau setelahnya yang meraih tiga kemenangan beruntun di ajang ATP Tour.
Jika berhasil, Alcaraz akan bergabung dengan Roger Federer (2004-2006) dan Novak Djokovic (2014-2016) sebagai satu-satunya petenis putra yang memenangi tiga gelar tunggal berturut-turut dalam ajang tersebut.
Alcaraz selanjutnya akan menghadapi Denis Shapovalov yang dengan mudah mengalahkan petenis kualifikasi Adam Walton 6-3, 6-2.
Meskipun hanya mendaratkan 44 persen servis pertama (21/48) dalam pertandingan babak kedua dengan Halys, Alcaraz tampil apik dalam penampilannya.
Unggulan kedua itu memenangi 95 persen (20/21) poin di balik servis pertamanya, menurut statistik ATP, selama kemenangan yang ia raih dalam 67 menit.
Sedangkan Halys yang berada di peringkat tertinggi dalam karirnya di No. 59 dalam peringkat ATP, ingin mencetak kemenangan terbesar dalam karirnya. Namun, petenis Prancis itu tidak mampu menahan juara bertahan dua kali itu, yang akhirnya menemukan jangkauan pukulannya, dengan melepaskan 24 winner.
Baca juga: Gauff bertekad bangkit di Indian Wells setelah awal musim yang buruk
Baca juga: Djokovic lanjutkan kerjasama dengan Murray di Indian Wells
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2025