5 perbuatan yang tanpa sadar bisa mengurangi pahala puasa

4 hours ago 1

Jakarta (ANTARA) - Puasa di bulan Ramadhan bukan sekadar menahan lapar dan haus, tetapi juga menjaga diri dari hal-hal yang bisa merusak ibadah. Sayangnya, ada kebiasaan atau perbuatan yang tanpa disadari dapat mengurangi atau bahkan menghilangkan pahala puasa. Padahal, inti dari ibadah ini adalah melatih kesabaran, memperbaiki akhlak dan mendekatkan diri kepada Allah.

Tidak sedikit orang yang tetap menjalankan puasa, tetapi hanya mendapatkan rasa lapar dan dahaga karena perbuatan yang tidak terjaga. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui apa saja yang bisa mengurangi pahala puasa agar ibadah tetap bernilai dan diterima. Berikut beberapa hal yang perlu dihindari agar puasa Anda tetap berkualitas.

Baca juga: Kumpulan peristiwa bersejarah di Bulan Ramadhan pada masa Nabi

1. Berbohong (dusta)

Berbohong adalah perbuatan yang dilarang dalam Islam dan sangat berbahaya bagi kehidupan sosial. Saat berpuasa, seseorang harus menjaga lisannya dari ucapan yang tidak benar, baik dalam bentuk kebohongan kecil maupun besar. Rasulullah mengingatkan bahwa puasa tidak hanya sekadar menahan makan dan minum, tetapi juga menahan diri dari perkataan dan perbuatan yang buruk.

2. Menggunjing (ghibah)

Ghibah atau membicarakan keburukan orang lain tanpa sepengetahuan mereka dapat merusak hubungan sosial dan mengurangi pahala ibadah. Allah mengibaratkan ghibah seperti memakan daging saudara sendiri yang sudah meninggal, sebagai perumpamaan betapa buruknya perbuatan ini. Oleh karena itu, menjaga lisan dari ghibah sangat penting, terutama di bulan Ramadhan.

3. Mengadu domba (namimah)

Mengadu domba adalah perbuatan yang dapat memecah belah hubungan antarindividu atau kelompok. Orang yang suka menyebarkan fitnah dan menghasut orang lain agar berselisih termasuk dalam golongan yang dicela dalam Islam. Perbuatan ini tidak hanya menghilangkan pahala puasa, tetapi juga dapat membawa dampak buruk dalam kehidupan sosial.

Baca juga: Berdesakan di KRL, apakah dapat membatalkan puasa Ramadhan?

4. Sumpah palsu

Bersumpah dengan dusta demi mendapatkan keuntungan pribadi merupakan dosa besar yang dapat merusak pahala ibadah. Dalam Islam, sumpah harus diucapkan dengan penuh tanggung jawab, bukan untuk menipu atau memanipulasi orang lain. Saat berpuasa, seseorang harus semakin berhati-hati dalam perkataan, termasuk tidak bermain-main dengan sumpah.

5. Memandang dengan syahwat

Menahan pandangan dari hal-hal yang membangkitkan hawa nafsu adalah bagian dari menjaga kesucian ibadah puasa. Jika seseorang dengan sengaja membiarkan dirinya larut dalam pandangan yang tidak pantas, pahala puasanya bisa berkurang atau bahkan hilang. Oleh karena itu, menjaga pandangan dari hal-hal yang bisa merusak hati sangat dianjurkan selama bulan Ramadhan.

Dengan menghindari perbuatan-perbuatan di atas, seseorang tidak hanya menjaga puasanya tetap bernilai di sisi Allah, tetapi juga melatih diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik.

Baca juga: Berikut amalan sederhana ketika puasa yang bernilai pahala besar

Baca juga: Kumpulan niat puasa Ramadhan, dari niat harian hingga sebulan penuh

Pewarta: Allisa Luthfia
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |