Tulungagung, Jatim (ANTARA) - Sebanyak 137 calon haji cadangan asal Tulungagung dijadwalkan berangkat menuju Tanah Suci bersama Kloter 48 Jawa Timur pada Rabu (14/5).
Kantor Kementerian Agama Tulungagung saat ini mulai menyiapkan pelaksanaan manasik haji bagi jamaah tersebut.
Plh. Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Tulungagung Akhmad Mukhsin mengatakan jumlah calon haji cadangan di wilayahnya bertambah dari semula 82 menjadi 137 orang.
Seluruhnya telah mendapatkan nomor porsi dan saat ini menunggu kepastian visa keberangkatan.
Baca juga: Kemenag luncurkan Hajj Command Center dan aplikasi Satu Haji
Baca juga: Bupati Lampung Selatan lepas 388 calon haji ke Tanah Suci
"Manasik haji akan kami laksanakan pekan ini sebagai bekal ibadah bagi jamaah sebelum berangkat ke Asrama Haji Embarkasi Surabaya (AHES)," ujarnya.
Mukhsin menjelaskan manasik perlu digelar dalam waktu dekat mengingat jadwal keberangkatan Kloter 48 kian dekat.
Meski demikian, sebagian calon cadangan tersebut masih menunggu penerbitan visa dari Kedutaan Besar Arab Saudi.
"Kalau sampai 14 Mei visanya belum turun, maka hanya yang sudah mendapat visa saja yang berangkat duluan. Sisanya akan menyesuaikan jadwal kloter berikutnya," katanya.
Ia menyebutkan, calon cadangan yang belum terangkut Kloter 48 masih berpeluang berangkat pada gelombang kedua, selama terdapat kursi kosong di kloter berikutnya. Pemberangkatan haji gelombang kedua ditutup pada 31 Mei 2025.
"Kalau visa tak juga terbit hingga kloter terakhir, maka mereka akan berangkat tahun depan. Kami berharap semuanya bisa berangkat tahun ini sesuai porsi yang telah diperoleh," kata Mukhsin.*
Baca juga: Mensos: Wisma Haji masuk usulan jadi Sekolah Rakyat di Indramayu
Baca juga: Nenek Sutiah, Calhaj Lampung berusia 107 tahun
Pewarta: Destyan H. Sujarwoko
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2025
