Jakarta (ANTARA) - Pebasket Yonatan mengakhiri 8 tahun kebersamaan dengan Pacific Caesar Surabaya, yang berkompetisi di Indonesian Basketball League (IBL).
Dalam pengumuman resmi klub, yang dikutip di Jakarta, Selasa, pemain yang kerap disapa Bule itu bakal memulai petualangan baru dalam karier profesionalnya.
"Selama 8 tahun bersama bukan perjalanan singkat, ada tawa, tangis, dan jatuh bangun yang semuanya dijalani bersama," tulis Pacific Caesar di akun Instagram (IG).
Manajemen Pacific Caesar menyampaikan apresiasi atas pengabdian panjang Yonatan yang bergabung sejak menuntaskan pendidikan di bangku sekolah menengah atas (SMA).
Sementara itu, Yonatan mengakui awal perjalanan kariernya bersama Pacific tidaklah mudah.
Baca juga: Pelatih Pacific Caesar sebut anak asuhnya masih lemah di "paint area"
Sebab, sebagai pemain yang langsung naik ke level profesional dari SMA, dia sempat merasa kurang percaya diri ketika harus bersaing dengan pemain senior.
"Secara pengalaman masih kurang, tetapi sudah harus berhadapan dengan senior yang jam terbangnya tinggi," kata dia mengenang debutnya pada 2017.
Meski begitu, seiring berjalannya waktu, dia mampu beradaptasi dengan tim dan menjelma sebagai pemain berpengalaman.
Menurut dia, pengalaman bersama Pacific telah membentuk mental sekaligus mengasah kualitas permainan.
Baca juga: Mantan pencetak skor tertinggi liga bantu latihan Pacific Caesar
"Intinya belajar mengasah mental terlebih dahulu," ujar Yonatan.
Sepanjang kariernya di Pacific, Yonatan tercatat tampil dalam lebih dari 120 pertandingan IBL.
Pada musim 2024, dia membukukan rata-rata 6,8 poin per laga (ppg), 2,1 rebound per laga (rpg), dan 1,5 assist per laga (apg).
Catatan itu menjadikannya salah satu pilar lokal yang konsisten dalam rotasi utama Pacific. Sepanjang IBL 2025, Pacific Caesar Surabaya tampil dengan catatan tidak terlalu memuaskan. Mereka gagal lolos ke babak playoff karena menduduki posisi kesembilan dari klasemen akhir.
Baca juga: Pacific Caesar perpanjang kontrak Andika Supriadi sebagai pelatih
Baca juga: Duel Nash vs Bramah dinantikan saat Satria Muda bertemu Pacific Caesar
Pewarta: Donny Aditra
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
