Medan (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan gelombang setinggi 2,4 hingga 4 meter berpeluang terjadi di Samudera Hindia barat Kepulauan Nias dan Perairan Barat Kepulauan Batu pada 11 hingga 14 Agustus 2025.
"Sementara tinggi gelombang 1,25 hingga 2,5 meter berpeluang terjadi di Perairan Kepulauan Batu, perairan barat Sumatera Utara, perairan timur Kepulauan Nias, dan perairan timur Sumatera Utara," kata Prakirawan Stasiun Meteorologi Kelas II Maritim Belawan Christen Ordain Marpaung di Medan, Senin.
Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari tenggara hingga barat daya dengan kecepatan angin berkisar 6-30 knot. Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari timur hingga tenggara dengan kecepatan angin berkisar 4-25 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Selat Malaka, Selat Karimata, Laut Natuna Utara, Samudera Hindia Barat Bengkulu, Laut Sulawesi, Samudera Pasifik Utara dan Laut Arafuru.
Baca juga: BMKG: Waspada gelombang sangat tinggi 6 meter pada 11-14 Agustus
Sementara Prakirawan BBMKG WIlayah I Medan Budi Hutasoit mengatakan hujan disertai petir berpotensi melanda sejumlah wilayah Sumatera Utara pada Selasa (12/8).
Secara umum cuaca di Sumatera Utara pada Selasa (12/8) pagi hari diperkirakan berawan, pada siang hingga sore hari cuaca diperkirakan berawan dan berpotensi hujan ringan di sebagian besar wilayah Sumatera Utara.
Sementara pada malam hari, lanjutnya, hujan ringan hingga sedang masih berpotensi terjadi, khususnya di Medan dan Langkat.
Kemudian pada dini hari, kata dia, diprakirakan berawan dan berpotensi hujan sedang disertai petir, terutama di wilayah Asahan, Batu Bara, Deli Serdang, Kota Medan, Kota Tanjung Balai, Labuhan Batu, Labuhan Batu Utara, dan Langkat.
BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang, khususnya di lereng timur, pantai timur, pegunungan, lereng barat, dan pantai barat Sumatera Utara.
Baca juga: BMKG: Waspada hujan lebat berpetir di Banten hingga 16 Agustus
Pewarta: Juraidi
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.