Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka menemui kelompok petani di Desa Kolisia, Kecamatan Magepanda, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa, serta menyerahkan bantuan berupa 10 traktor tangan dan pompa air bagi petani setempat.
Pertemuan Wapres Gibran dengan para petani di Sikka menjadi agenda pertama kunjungan kerja Wapres RI di NTT hari ini.
“Wapres berbincang santai dengan perwakilan petani dan mendengarkan aspirasi mereka terkait masalah pertanian,” demikian siaran resmi Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Wakil Presiden (BPMI Setwapres) di Jakarta, Selasa.
Dalam siaran resmi yang sama, Sekretariat Wakil Presiden menyebut bantuan yang diserahkan Wapres Gibran diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan kapasitas produksi kelompok tani di Desa Kolisia, Sikka, NTT.
Desa Kolisia merupakan salah satu sentra pertanian di Kabupaten Sikka, yang juga menjadi salah satu lumbung pangan di NTT. Mayoritas petani di Desa Kolosia menanam varietas padi Empari 16, yang dikenal unggul karena tahan terhadap perubahan iklim.
Dalam pertemuannya dengan para petani, Wapres Gibran menekankan komitmen pemerintah untuk terus memperkuat sektor pertanian, di antaranya dengan memastikan ketersediaan alat dan mesin pertanian, ketersediaan pupuk, dan irigasi yang memadai untuk sawah-sawah petani.
Wapres juga mengungkap harapannya persawahan di Desa Kolisia, Sikka, dapat membantu NTT mewujudkan kemandirian pangan di wilayah timur Indonesia.
Dalam pertemuannya dengan petani, Wapres Gibran didampingi oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Gubernur NTT Emanuel Melkiades Laka Lena, dan Bupati Sikka Juventus Prima Yoris Kago.
Di lokasi kunjungan Wapres di Sikka, Mentan Amran kembali menekankan pemerintah akan terus turun ke lapangan untuk mengecek langsung kebutuhan-kebutuhan petani terpenuhi, terutama yang menyangkut pupuk.
“Itu kami cek langsung ke lapangan agar produksi bisa dipastikan meningkat. Nanti kami langsung (koordinasikan), tadi telepon Bapak Menteri PU luar biasa, beliau luar biasa. Kami sangat berterima kasih kepada Menteri PU, begitu cepat tanggap. Kami sampaikan tentang bendungan, irigasi airnya belum optimal, beliau akan, tahun ini, akan perbaiki,” kata Andi Amran Sulaiman sebagaimana dikutip dari siaran resmi Setwapres RI.
Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2025