Banjarmasin (ANTARA) - Universitas Lambung Mangkurat (ULM) berhasil meloloskan sebanyak 20 proposal untuk meraih pendanaan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) tahun 2025 dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek).
"Selamat bagi mahasiswa yang mendapatkan pendanaan PKM tahun ini, capaian yang membanggakan bagi kampus dalam upaya pengembangan kreativitas mahasiswa di berbagai bidang," kata Rektor ULM Prof Ahmad Alim Bachri di Banjarmasin, Senin.
Adapun proposal mahasiswa ULM yang lolos di tingkat nasional itu terdiri dari 13 proposal PKM skema pendanaan dengan total dana Rp94.650.000 dan tujuh proposal PKM skema insentif senilai Rp9.975.000.
Prof Alim menyebut keikutsertaan pada program PKM diharapkan dapat menjadi wadah bagi mahasiswa ULM untuk berkompetisi dan bersilaturahmi di ajang berskala nasional.
Baca juga: Kemdiktisaintek soroti urgensi pendanaan riset yang lebih terarah
Kemudian dari karya ataupun inovasi yang dilahirkan mahasiswa ULM dapat memberikan kontribusi dalam iklim pendidikan dan inovasi produk intelektual di Indonesia.
Program Kreativitas Mahasiswa merupakan program tahunan yang dirancang untuk mengasah dan mewujudkan kreativitas mahasiswa dalam bidang penelitian, teknologi, pengabdian masyarakat, kewirausahaan, karsa cipta, dan karya inovatif.
PKM 2025 mengusung tema “Mahasiswa Indonesia: Berkarakter, Berprestasi, dan Menginspirasi”.
Terdapat delapan bidang yang dibuka untuk PKM skema pendanaan, di antaranya bidang Riset Eksakta (RE), Riset Sosial Humaniora (RSH), Karsa Cipta (KC), Karya Inovatif (KI), Pengabdian kepada Masyarakat (PM), Penerapan IPTEK (PI), Kewirausahaan (K), dan Video Gagasan Konstruktif (VGK).
Baca juga: Kemdiktisaintek-Australia percepat inovasi riset energi berkelanjutan
Sedangkan dua bidang lainnya, yakni bidang Artikel Ilmiah dan bidang Gagasan Video Konstruktif dibuka untuk PKM skema insentif.
Adapun 10 tema yang menjadi acuan yakni Kemandirian pangan, energi, dan air, Kesehatan dan gizi masyarakat, Pencegahan dan pemberantasan korupsi,
Pemberantasan kemiskinan, Pencegahan dan pemberantasan narkoba, Penguatan pendidikan, sains, dan teknologi, Penguatan kesetaraan gender.
Baca juga: 13 kampus disorot, Kemdiktisaintek imbau publikasi harus berdampak
Dan perlindungan hak-hak perempuan, anak, dan penyandang disabilitas, Pelestarian lingkungan dan mitigasi bencana, Pemerataan ekonomi, penguatan UMKM, dan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) serta Pelestarian seni budaya dan peningkatan ekonomi kreatif.
Pewarta: Firman
Editor: Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
