Jakarta (ANTARA) - PT Trimitra Trans Persada Tbk (BLOG) resmi melangsungkan pencatatan saham perdana atau initial public offering (IPO) di pasar modal Indonesia, dengan berhasil menghimpun dana segar senilai Rp140,81 miliar.
Perseroan akan mengalokasikan dana hasil IPO, di antaranya untuk membangun fasilitas cold storage (gudang berpendingin) dan penambahan armada kendaraan (light truck) di beberapa wilayah Indonesia.
"Melalui IPO, kami berharap dapat memperkuat jaringan distribusi dan menambah kapasitas gudang kami, terutama untuk melayani kebutuhan pasar baru di Indonesia," ujar Direktur Utama BLOG Maickel Tilon dalam konferensi pers di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis.
Maickel menjelaskan sebesar 67 persen dana hasil IPO akan digunakan untuk menambah modal anak perusahaan PT Simpan Sini Aja (SSA) yang bergerak di sektor pergudangan, termasuk pembangunan tiga cold storage yang akan dibangun di Tangerang, Pontianak, dan Makassar.
Selain itu, perseroan saat ini tengah membangun dua gudang baru di Kota Bandung dan Kabupaten Boyolali, sehingga akan ada lima gudang baru sepanjang tahun 2025.
"Kami mengharapkan menambah kapasitas untuk mendukung pelanggan yang memiliki pengelolaan khusus dalam hal distribusi, misalkan ada suhu khusus," ujar Maickel.
Ia melanjutkan sebesar 33 persen dana hasil IPO akan dialokasikan untuk membeli 75 hingga 100 unit kendaraan yang akan memperkuat armada kendaraan jenis light truck (tipe cold dan dry), untuk mendukung ekspansi bisnis perseroan.
Saat ini, perusahaan terafiliasi PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) ini telah mengoperasikan lebih dari 3.000 armada di sebanyak 124 titik operasional yang terbesar di 47 kota di Indonesia.
Dalam IPO, BLOG melepas sebanyak 563,24 juta saham atau setara 16,67 persen dari modal disetor setelah IPO, dengan harga saham yang ditawarkan sebesar Rp250 per saham, sehingga meraih dana senilai Rp140,81 miliar.
Pada 2024, BLOG mencatatkan pendapatan lebih dari Rp1 triliun, atau meningkat 12 persen year on year (yoy) dibandingkan tahun sebelumnya.
Proyeksi pendapatan tahun 2025-2029 menunjukkan compound annual growth rate (CAGR) sebesar 12 persen, dengan kontribusi signifikan dari sektor pengangkutan dan pergudangan, terutama yang terkait dengan layanan cold chain logistics.
Baca juga: Empat perusahaan resmi IPO di pasar modal RI, mayoritas ARA
Baca juga: Trimitra Trans Persada pasang harga awal IPO Rp240-Rp270 per saham
Pewarta: Muhammad Heriyanto
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.