Jakarta (ANTARA) - Tim nasional bola voli putra dan putri remaja Indonesia kompak melaju ke semifinal Asian Youth Games (AYG) 2025 di Bahrain, setelah menundukkan lawan masing-masing pada babak delapan besar, Minggu (26/10).
Dikutip dari laman AYG 2025 di Jakarta, Senin dini hari, tim putra Indonesia mengandaskan Uzbekistan 3-0 (25-20, 25-23, 25-18) pada pertandingan perempat final.
Saat bersua Uzbekistan, Indonesia menunjukkan performa efektif dengan akurasi smes hingga sekitar 58 persen (39 berhasil dari 68 percobaan), unggul dibandingkan lawannya (47 persen). Di luar itu, tim Garuda muda juga mendaratkan lima servis as dari 73 kali servis.
Opposite hitter Indonesia Fauzan Nibras keluar sebagai pemain dengan perolehan poin tertinggi Indonesia dengan 19 poin. Di tim Uzbekistan, tidak ada satu pun pemain yang bisa menciptakan minimal dua digit poin.
Nantinya, pada fase empat besar, Indonesia akan bersua Pakistan pada Senin malam WIB.
Beralih ke timnas bola voli putri, mereka sukses pula meremukkan China dengan skor 3-0 (25-21, 25-18, 25-20 di perempat final, Minggu (26/10).
Pada pertandingan itu Indonesia tampil solid dan dominan sejak awal. Mengandalkan outside hitter Putri Naisya Pratama, Indonesia tidak memberikan ruang bagi China untuk mengembangkan permainan.
Pada pertandingan yang berlangsung selama satu jam 11 menit itu, Indonesia berhasil mengonversi 50 smes menjadi skor, sementara China hanya 23.
Garuda Pertiwi muda bahkan membuat 10 kali servis as sepanjang laga, melampaui China yang hanya lima.
Putri Naisya Pratama menjadi pemain Indonesia yang perolehan poinnya paling mencolok pada pertandingan itu dengan membuat 19 poin.
Kemudian disusul Chelsa Berliana Nurtomo dengan 16 poin dan Calista Maya mengantongi 11 poin.
Di kubu China, cuma satu pemain yang bisa menorehkan dua digit poin yaitu middle blocker Ruilin Xu.
Di semifinal, timnas voli putri Indonesia akan menghadapi Thailand pada Senin malam waktu setempat.
Baca juga: PBVSI rilis 15 pemain putra U-18 untuk Asian Youth Games 2025
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































