Siap berdamai dengan Ukraina, Rusia ajukan syarat

• English
• Terkini
• Terpopuler
• Top News
• Pilihan Editor
• Pemilu
• Otomotif
• Antara Foto
• Redaksi

• Selasa, 25 Februari 2025 18:48 WIB

ANTARA - Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov mengatakan tetap terbuka terhadap negosiasi guna mengakhiri konflik Ukraina. Namun pihaknya tidak akan menghentikan operasi militer sampai hasil perundingan tersebut menguntungkan negaranya. Hal itu disampaikan Menlu Lavrov saat bertemu dengan Menteri Luar Negeri Turki Hakan Fidan di Ankara, Senin (24/2). (XINHUA / Ria Gracia Carolina Simanjunta/Rizky Bagus Dhermawan/Ludmila Yusufin Diah Nastiti)

Berita Terkait

Hamas: pembebasan tahanan Palestina jadi prasyarat perundingan damai

• 6 jam lalu

Serba-serbi perkembangan terkini perundingan damai Ukraina-Rusia

• 13 jam lalu

Trump: Putin dan Zelenskyy perlu bertemu untuk perundingan damai

• 22 Februari 2025

Delegasi AS dan Rusia mulai perundingan perang Ukraina di Arab Saudi

• 18 Februari 2025

Scholz: Eropa tidak akan menerima demiliterisasi Ukraina

• 17 Februari 2025

Laporan: AS akan temui Rusia bahas perdamaian di Ukraina

• 16 Februari 2025

Utusan PBB ingatkan dampak penetapan status Houthi Yaman oleh AS

• 14 Februari 2025

AS peringatkan sanksi, aksi militer jika Rusia tolak runding damai

• 14 Februari 2025

Trump akan libatkan Ukraina dalam perundingan damai dengan Rusia

• 14 Februari 2025

Video Terkait

Rusia dan Ukraina nantikan putaran baru negosiasi

• 3 Maret 2022

China sambut baik negosiasi damai Ukraina-Rusia

• 2 Maret 2022

Turki akan gelar perundingan damai Afghanistan

• 16 April 2021

Pemkab Bogor panggil dan bina Kades Wiwin yang tertawakan nasi kotak

• 34 menit lalu

Pemko Banjarmasin ajak masyarakat pilah sampah dari rumah

• 35 menit lalu

Alokasi pupuk subsidi di Babel tahun 2025 sebanyak 3.837 ton

• 53 menit lalu

Mensos apresiasi pengusaha Bali yang pekerjakan difabel lebih dari 2%

• 1 jam lalu

Zakiyah-Najib berniat laporkan hakim MK ke MKMK soal PSU Kab. Serang

• 1 jam lalu

NTB tetap berharap jadi tuan rumah PON XXII meski belum terima SK

• 1 jam lalu

Kejagung sita Rp565 miliar terkait korupsi impor gula

• 1 jam lalu

Kementan kejar dua juta Ha luas tambah tanam padi

• 1 jam lalu

Serap gabah petani hingga seratus ton, stok beras di Bogor aman

• 1 jam lalu