SBY dan pelukis Jerman sambangi Balai Kota Jakarta

1 month ago 16

Jakarta (ANTARA) - Presiden Ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan pelukis asal Jerman, Christopher Lehmpfuhl menyambangi Balai Kota Jakarta.

"Hari ini yang bersangkutan (Christopher Lehmpfuhl) dengan izin Pak Gubernur akan melukis Monas dan sekitarnya, dari lantai 23 (gedung balai kota)," kata SBY di Jakarta, Selasa.

SBY menyampaikan, setelah Monas, Christopher akan melukis Bundaran Hotel Indonesia (HI). Namun ini tergantung cuaca karena melukis dalam kondisi cuaca terlalu panas kurang nyaman.

Christopher Lehmpfuhl memiliki keahlian melukis dengan teknik finger painting, yakni teknik melukis menggunakan jari tangan sebagai alat utama untuk mengaplikasikan cat ke permukaan media, biasanya kertas atau kanvas.

Baca juga: Ribuan pelajar melukis bersama SBY di Pantai Pancer Door Pacitan

SBY mengatakan, pernah belajar dengan Christopher melukis alam dengan teknik finger painting.

"Dia pelukis yang bagus, saya berterima kasih pada beliau, memberikan kesempatan untuk melukis di sini," katanya.

SBY tak ikut melukis kali ini karena kesehatannya belum pulih total.

Sebelumnya, dia menjalani perawatan di RSPAD Gatot Soebroto dan diperbolehkan pulang ke kediamannya pada Senin (28/7).

"Saya mungkin hari ini tidak (melukis), tapi yang akan datang ikut melukis. Saya baru keluar dari rumah sakit biar sembuh total dulu. (Kondisi) semakin baik," kata SBY.

Baca juga: SBY melukis pemandangan Gunung Ciremai saat di Cirebon

Sementara itu, Gubernur Jakarta Pramono Anung mengakui talenta sang pelukis yang pernah ditemuinya pada 2023. Kedatangan Christopher ke balai kota, imbuh dia, atas undangan SBY.

Dia berharap lukisan yang akan dihasilkan yakni Monas dan Bundaran HI bisa mendunia.

"(Seniman) diundang oleh Pak SBY. Yang mengundang Pak SBY tetapi saya bersyukur, dia bisa melukis di balai kota. Di lantai 23 bagus sekali. Monasnya dapat, Katedral dapat, Istiqlal dapat, kemudian Gambir dan sebagainya," kata Pramono.

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |