Banjarmasin (ANTARA) - Ribuan warga di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan meramaikan gelar jalan sehat dalam rangka menyambut peringatan Tahun Baru Islam atau 1 Muharram 1447 Hijriah.
"Ini bukan sekadar jalan sehat. Ini adalah panggilan untuk menyamakan langkah, memperkuat iman dan membentengi diri agar tetap dekat kepada Allah dan Rasul-Nya," kata Wali Kota Banjarmasin H Muhammad Yamin HR di Banjarmasin, Sabtu.
Sebagai kota religi, Yamin berharap, kegiatan ini tak hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga menjadi ruang pertemuan masyarakat lintas profesi dan usia, termasuk para ustadz-ustadzah se-Kota Banjarmasin beserta keluarga.
Disampaikan Yamin, peringatan 1 Muharam 1447 H atau 2025 M ini seharusnya tidak hanya dimaknai sebagai seremonial tahunan, tetapi sebagai ajakan untuk memperkuat keimanan dan mempererat hubungan antar warga.
Dia menekankan kegiatan jalan sehat menyambut tahun baru Islam bertema "Momentum Menuju Banjarmasin Maju dan Sejahtera" ini pentingnya kedisiplinan dan tanggung jawab sosial dalam setiap kegiatan publik.
"Kita ingatkan masyarakat agar tetap menjaga kebersihan lingkungan. Jangan buang sampah sembarangan, berpakaian rapi saat ikut kegiatan, dan manfaatkan momen seperti ini untuk membangun kebersamaan mewujudkan Visi Banjarmasin Maju Sejahtera," paparnya.
Baca juga: Maknai Tahun Baru Islam, Menag paparkan makna hijrah dalam Al Quran
Menurut Yamin, visi Banjarmasin Maju Sejahtera yang diusung kepemimpinannya hingga 2030 memiliki 22 program untuk masyarakat, diantaranya program 1.200 beasiswa perguruan tinggi, program beasiswa sebanyak 500 untuk dokter umum, dokter gigi, dokter hewan dan tenaga kesehatan.
Adapula program pemberian perangkat sekolah gratis dari seragam, sepatu hingga tas dan buku bagi siswa dari tingkat Paud sampai jenjang SMA.
Dia pun berharap, ribuan peserta jalan sehat sambut tahun baru Islam yang diantaranya 900 ustadz dan ustadzah dari berbagai penjuru di Kota Banjarmasin merasakan program-program tersebut.
“Alhamdulillah, pelaksanaannya berjalan lancar. Ini jadi ruang silaturahmi bagi para tokoh agama dan masyarakat. Ke depan, kegiatan seperti ini harus terus kita tingkatkan, terutama dalam rangkaian acara keagamaan lainnya," demikian katanya.
Yamin pun menyebut pentingnya peran pemerintah dalam mendukung program-program bernuansa religius, baik di tingkat kota maupun provinsi.
"Dukungan dari pemerintah itu penting, dan selama ini kita hadir. Baik saat kegiatan tingkat provinsi maupun lokal seperti ini. Harapannya, ini bisa menjadi kebiasaan positif setiap tahun baru Islam," ujarnya.
Baca juga: Ribuan warga hadiri tabligh akbar 1 Muharram digelar Pemprov Kepri
Baca juga: Tahun Baru Islam jadi penyemangat lakukan perubahan
Pewarta: Sukarli
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
