PTDI-YPTI kerja sama penguatan rantai pasok industri pesawat domestik

2 days ago 3
Kolaborasi ini juga akan memperkaya kapabilitas permesinan PTDI, sehingga kami dapat terus meningkatkan kualitas, kompetensi dan diversifikasi produk dirgantara

Jakarta (ANTARA) - PT Dirgantara Indonesia (PTDI) menjalin kerja sama dengan PT Yogya Presisi Teknikatama Industri (YPTI), dengan tujuan untuk meningkatkan daya saing dan penguatan rantai pasok industri pesawat nasional.

Kolaborasi ini berupa peningkatan produktifitas dan keandalan mesin produksi PTDI, peningkatan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) produk permesinan baik komponen pesawat maupun suku cadang mesin, serta mengembangkan ekosistem industri manufaktur kedirgantaraan.

Kerja sama tersebut dikukuhkan dalam penandatanganan framework agreement (FA) yang disaksikan oleh Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza di Jakarta, Rabu.

Direktur Produksi PTDI, Dena Hendriana menyampaikan, kerja sama ini menjadi momentum penting dalam pembangunan ekosistem dirgantara nasional, mengingat akan melibatkan lebih banyak pelaku industri lokal.

"Kami berkomitmen untuk meningkatkan TKDN dan mengoptimalkan potensi industri dalam negeri. Kolaborasi ini juga akan memperkaya kapabilitas permesinan PTDI, sehingga kami dapat terus meningkatkan kualitas, kompetensi dan diversifikasi produk dirgantara,” katanya.

Ia menyatakan kerja sama ini sejalan dengan program Making Indonesia 4.0 yang dicanangkan oleh Kementerian Perindustrian, karena mengupayakan untuk mempercepat transformasi industri manufaktur menuju ekosistem berbasis teknologi tinggi dan berdaya saing global.

Selain itu, inisiatif ini juga mendukung kebijakan substitusi impor dan penguatan industri komponen dalam negeri, sebagaimana yang diamanatkan dalam Program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN).

Ia mengatakan PTDI diharapkan dapat terus meningkatkan perannya untuk mendorong pengembangan ekosistem industri pesawat terbang, baik sebagai lead integrator dalam manufaktur pesawat maupun sebagai pemicu industri lainnya untuk menaikkan kapasitas dalam menyerap peluang pasar.

Menurutnya, dengan sinergi yang semakin erat, kedua perusahaan siap memasuki fase implementasi guna mengoptimalkan rantai pasok, meningkatkan efisiensi produksi, serta memperkuat kemandirian industri dirgantara Indonesia di kancah global.

Baca juga: PT DI kirim teknisi ke Prancis untuk pelajari pesawat tempur Rafale

Baca juga: Kemdiktisaintek dorong penguatan ekosistem riset dirgantara Indonesia

Baca juga: PTDI fokus inovasi teknologi dan perkuat ekspor pada 2025

Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |