Pramono instruksikan SDA untuk buka Pintu Air Manggarai

3 hours ago 1

Jakarta (ANTARA) - Gubernur Jakarta Pramono Anung menginstruksikan Dinas Sumber Daya Air (SDA) untuk membuka Pintu Air Manggarai, Menteng, Jakarta Pusat demi mengurangi beban air sehingga banjir di sejumlah daerah ini dapat diatasi.

"Jadi, yang kita buka yang ke arah (Sungai) Ciliwung Lama, dioperasikan satu pintu dibuka penuh setinggi 175 cm," ujar dia saat meninjau Pintu Air Manggarai, Jakarta, Selasa.

Adapun, pada Selasa sore ini, tinggi permukaan air di Pintu Air Manggarai ini mencapai 850 sentimeter (cm) atau masuk kategori siaga dua.

Karena itu, Pramono meminta Pintu Air Manggarai dibuka, agar air yang masuk tidak lebih banyak ke wilayah Ciliwung bagian timur karena saat ini beban air di sana cukup tinggi.

Selain itu, Pramono juga menginstruksikan pintu air yang mengarah ke Kanal Banjir Barat (KBB) dibuka setinggi 800 cm, serta pintu ke arah Masjid Istiqlal.

Baca juga: Menko AHY kerahkan alat Kemen PU untuk kurangi dampak banjir

Baca juga: Pemkot Jakbar baru gunakan pompa untuk atasi banjir saat kali surut

"Ke arah Kanal Banjir Barat dioperasikan tiga pintu dibuka setinggi 800 cm. Kemudian air ke Istiqlal dioperasikan dua pintu dan untuk itu dijaga dan kami menjamin Istiqlal tidak akan banjir," jelas dia.

Lalu, apabila dibutuhkan, maka pintu air lainnya yang mengarah ke objek-objek vital untuk juga dibuka secara perlahan.

Namun, Pramono menjamin hal ini tak akan menimbulkan banjir di daerah-daerah strategis Jakarta.

"Kalau memang nanti masih seperti ini terus (permukaan air tinggi) maka pintu air yang sensitif kami buka pelan-pelan. Tapi kami jamin tidak akan menimbulkan banjir di daerah-daerah strategis Jakarta," ujar Pramono.

Selain Pintu Air Manggarai, Pramono juga meminta Dinas SDA DKI mengaktifkan sebanyak 500 pompa pada sekitar 200 titik agar air bisa segera dibuang ke laut.

Baca juga: Kabasarnas: Unsur dari Jakarta dan Bandung dikerahkan bantu korban banjir

Baca juga: Gulkarmat Jaktim lakukan penyedotan guna surutkan banjir di Jatinegara

Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI mencatat sebanyak 105 rukun tetangga (RT) dan lima ruas jalan di Jakarta banjir pada Selasa siang.

Banjir disebabkan tingginya intensitas hujan yang terjadi di kawasan hulu pada Minggu (2/3) dan Senin (3/3) malam hingga status Bendung Katulampa di Bogor, Jawa Barat sempat menyentuh level siaga satu.

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |