Surabaya (ANTARA) - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Bahlil Lahadalia menegaskan bahwa pihaknya mendukung penuh keputusan Musyawarah Daerah (Musda) XI Partai Golkar Jawa Timur di Surabaya, Sabtu malam.
"Kami menghargai demokrasi yang ada, jadi mekanisme musda tetap berjalan sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Partai Golkar, peraturan organisasi, serta tetap dalam kerangka pelaksanaan kerja partai," ujar Bahlil dalam konferensi pers usai membuka Musda XI Partai Golkar Jatim di Hotel Shangri-La Surabaya.
Bahlil menekankan bahwa DPP tidak akan melakukan intervensi terhadap pemilihan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Jatim.
"Seluruh mekanisme musda berjalan sesuai dengan aturan internal partai," ujarnya.
Baca juga: Bahlil sebut wajar Partai Golkar tak dapat kursi RI 1
Baca juga: Golkar siap bahas RUU Perampasan Aset jika diajukan pemerintah
Menanggapi munculnya calon tunggal dalam musda kali ini, Bahlil menyatakan bahwa keputusan sepenuhnya berada di tangan peserta forum.
"Forum mau berapa calon? Biarkanlah demokrasi ini terjadi. Kami dari DPP akan mendukung apa pun putusan pada musda selama itu dalam koridor aturan," ujarnya.
Sementara itu, hingga pendaftaran bakal calon Ketua DPD Partai Golkar Jatim ditutup pada Jumat (9/5) malam, hanya anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Jawa Timur VII Ali Mufthi yang resmi mendaftar.
"Benar, sudah kami tutup dan hanya ada satu bakal calon yang mendaftar," ujar Ketua Steering Committee (SC) Musda XI Partai Golkar Jatim Heri Sugihono.
Dengan hanya satu bakal calon yang mendaftar, Hery menyebut peluang Musda XI Partai Golkar Jatim menetapkan Ali Mufthi secara aklamasi sangat besar.
Heri Sugihono memperkirakan seluruh pemilik suara akan menyepakati Ali Mufthi sebagai Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur periode 2025—2030.
Pewarta: Willi Irawan/Faizal Falakki
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2025