Polri kerahkan personel bantu evakuasi korban KMP Tunu di Selat Bali

2 months ago 16
Doa dan empati kami menyertai seluruh keluarga korban

Jakarta (ANTARA) - Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) mengerahkan personel untuk membantu evakuasi korban tenggelamnya Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali pada Rabu (2/7) malam sekitar pukul 23.35 WIB.

"Polri berkomitmen untuk hadir dalam setiap peristiwa yang menyangkut keselamatan masyarakat. Kami terus bersinergi dengan Basarnas, TNI AL, dan instansi terkait dalam upaya pencarian dan penyelamatan korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Polisi Trunoyudo Wisnu Andiko di Jakarta, Kamis.

Ia mengatakan bahwa Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur Inspektur Jenderal Polisi Nanang Avianto telah hadir langsung di lokasi kejadian di Selat Bali untuk memantau secara langsung proses evakuasi dan memastikan upaya pencarian korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya berjalan maksimal.

Selain itu, Direktorat Polairud Polda Jawa Timur telah mengerahkan empat unit kapal untuk membantu pencarian dan penyelamatan korban kapal tenggelam.

Trunoyudo mengimbau masyarakat untuk tetap tenang, tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi, dan mengikuti perkembangan pencarian korban KMP Tunu Pratama Jaya dari sumber resmi.

"Pencarian masih terus dilakukan dan update akan disampaikan secara berkala kepada publik," katanya.

Baca juga: 80 prajurit dikerahkan cari korban kapal tenggelam di Selat Bali

Ia turut menyampaikan duka cita atas terjadinya musibah tersebut. "Doa dan empati kami menyertai seluruh keluarga korban," katanya.

Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Muhammad Masyhud mengatakan bahwa hingga Kamis pukul 10.00 WIB, sejumlah empat orang meninggal dunia dan 31 orang penumpang selamat telah berhasil dievakuasi.

Ia mengatakan bahwa insiden tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya terjadi di Perairan Selat Bali, tepatnya pada koordinat 8° 9'32.35"S 114°25'6.38"E pada hari Rabu, 2 Juli 2025, sekitar pukul 23.35 WIB.

Baca juga: Tim SAR hadapi gelombang tinggi cari penumpang KMP Tunu di Selat Bali

KMP Tunu Pratama Jaya berlayar dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, menuju Pelabuhan Gilimanuk, Bali, dan dilaporkan mengalami kondisi distress (darurat) pada pukul 23.20 WIB.

"Berdasarkan laporan petugas di lapangan, kapal tenggelam pada pukul 23.35 WIB," ujar Masyhud.

Berdasarkan data manifes sementara, KMP Tunu Pratama Jaya mengangkut 53 orang penumpang, 12 orang awak kapal, dan 22 unit kendaraan dari berbagai golongan.

Operasi pencarian dan pertolongan (SAR) telah dilakukan sejak Kamis dini hari oleh tim gabungan dari unsur Basarnas, TNI/Polri, Syahbandar, KPLP, ASDP, serta unsur terkait lainnya di bawah koordinasi Kantor Pencarian dan Pertolongan.

Baca juga: 31 penumpang Kapal Tunu ditemukan selamat dan empat di antaranya meninggal

Baca juga: Kesaksian penumpang KMP Tunu Pratama Jaya yang selamat

Baca juga: Basarnas kerahkan 9 kapal cari penumpang KMP Tunu Pratama Jaya

Pewarta: Nadia Putri Rahmani
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |