Surabaya (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Surabaya menurunkan 2.100 personel gabungan untuk mengamankan pertandingan FIFA Match Day antara Indonesia melawan Taiwan di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Luthfie Sulistiawan menjelaskan pola pengamanan difokuskan agar jalannya pertandingan berlangsung lancar dan penonton bisa menikmati laga dengan nyaman.
“Semua sudah kami persiapkan, personel kami siapkan sebanyak 2.100, termasuk BKO dari Polda Jatim, kemudian dari pemerintah daerah, pemerintah kota, dan juga TNI,” kata Kombes Pol Luthfie saat ditemui di Stadion GBT Surabaya, Jumat malam.
Baca juga: Jordi Amat buka keunggulan Indonesia atas Taiwan pada FIFA Match Day
Ia menjelaskan ribuan personel tersebut dibagi ke beberapa titik, terutama di ring 2 (Jalan Jawar Surabaya) dan ring 3 (akses masuk tol dan Jalan Sumberejo hingga Jalan Benowo) sedangkan ring 1 (Stadion GBT) menjadi tanggung jawab panitia penyelenggara dari Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Selain itu, kata dia, fokus pengamanan juga diarahkan pada tempat parkir karena sebagian besar penonton menggunakan kendaraan roda empat.
Sehingga, lanjutnya, dari pintu keluar tol, kendaraan sudah diarahkan ke titik parkir masing-masing dengan pemisahan antara roda dua dan roda empat.
Lebih lanjut, menurut Kombes Pol Luthfie, pola pengamanan laga internasional berbeda dengan pertandingan persahabatan atau kompetisi liga dalam negeri.
Baca juga: Suporter manfaatkan waktu bermain gim jelang Indonesia lawan Taiwan
Pada laga timnas, area yang biasanya masuk ring 2 kini sudah dikategorikan ring 1 dan menjadi kewenangan penuh panitia PSSI, sementara kepolisian bertugas mengamankan area mulai ring 2 yang saat ini menjadi ring 3 hingga ring 4.
Ia menambahkan, hingga menjelang pertandingan, situasi di sekitar stadion terpantau kondusif meski kepadatan arus kendaraan sempat terjadi.
“Alhamdulillah lancar, memang padat tapi bisa kami atur secara tertib. Penonton juga kooperatif, tertib, dan teratur,” tuturnya.
Baca juga: Kluivert berikan kepercayaan kepada Sananta untuk tampil sejak awal
Pewarta: Indra Setiawan/Naufal Ammar Imaduddin
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
