Jakarta (ANTARA) - Penjabat (Pj.) Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Teguh Setyabudi menyatakan kesiapan pihaknya untuk berkomunikasi dengan Tim Transisi Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih Pramono Anung-Rano Karno.
Teguh mengatakan rencananya pada hari ini (13/1) sore akan ada pertemuan antara Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Marullah Matali dengan tim transisi Pram-Rano.
Baca juga: Tim transisi Pramono-Rano akan libatkan mantan Gubernur DKI Jakarta
"Hari Jumat juga kami sempat dihubungi oleh Ibu Ketua Tim Transisi, Ibu Ima Mahdiah, dan Insyaallah mungkin siang sore ini juga akan ada pertemuan Pak Sekda dengan beberapa tim transisi," ucap Teguh di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin.
Teguh mengaku sebenarnya sudah beberapa kali menjalin komunikasi secara informal dengan Pramono dan Rano secara langsung. Namun, pertemuan formal baru akan dilakukan hari ini.
Baca juga: Pramono biayai sendiri operasional tim transisi
“Untuk tim transisi seperti yang dulu pernah saya sampaikan, kami siap berkomunikasi. Hal itu juga pernah disampaikan kepada Bapak Pramono Anung saat penetapan gubernur terpilih dan wakil gubernur terpilih pada Kamis siang lalu," kata Teguh.
Terkait topik apa yang akan dibahas dalam pertemuan tersebut, termasuk persiapan pelaksanaan kebijakan Pramono-Rano saat awal menjabat nanti, Teguh mengaku belum mengetahui. Ia akan menerima laporan dari Marullah setelah pertemuan itu selesai.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta terpilih Pramono Anung membentuk tim transisi untuk mempersiapkan proses peralihan pemerintahan sebelum resmi dilantik sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Baca juga: Pramono umumkan 14 orang yang masuk tim transisi peralihan
Pramono menjelaskan Tim Transisi akan bekerja selama jeda waktu sampai pelantikan Gubernur dan wakil Gubernur Jakarta.
Tim Transisi ini terbagi menjadi empat bagian, yakni tim inti, bidang teknis, bidang kebijakan, dan tim pendukung.
Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2025