Jakarta (ANTARA) - Tim voli putri Jakarta Pertamina Enduro mengunci posisi puncak klasemen sementara PLN Mobile Proliga 2025 setelah mengalahkan Jakarta Popsivo Polwan dengan skor 3-1 (25-17, 25-22, 25-19,) dalam babak final four di GOR Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Kamis.
Dengan dua kemenangan dari tiga pertandingan, Pertamina mengoleksi 7 poin untuk menghuni puncak klasemen pada putaran pertama final four.
Dalam laga melawan Popsivo, Pertamina yang menduetkan dua pemain asing Jordan Thompson dan Yana Shcherban tampil menekan sejak set pertama hingga membuka peluang kemenangan saat mencetak poin 17-12.
Anak asuhan pelatih Bulent Karslioglu terus menjaga jarak saat meraih poin 20-15. Meskipun Popsivo mencoba mengejar namun tak bisa membendung laju Pertamina hingga sebuah spike keras dari Thompson berhasil mencetak poin kemenangan pada set pertama dengan skor akhir 25-17.
Pertamina masih mempertahankan dominasi permainan saat mengawali set kedua dengan mencetak poin 4-0. Perlawanan terus diberikan Popsivo hingga memangkas selisih poin 5-6, sebelum Pertamina kembali unggul 8-5.
Baca juga: Gresik Petrokimia jaga asa ke grand final Proliga seusai kalahkan PLN
Popsivo mencoba kembali mengejar setelah technical time out pertama dengan mencetak poin 8-9. Belum sempat menyamakan skor, Thompson yang mencetak poin beruntun membawa Pertamina memperlebar jarak poin 12-9.
Upaya Popsivo menyamakan skor masih saja gagal saat mendekat dengan poin 16-17, 18-19, hingga 21-22. Pertamina terus menjaga keunggulan hingga sebuah serangan gagal dari pemain asing Popsivo Madison Kingdom memberikan ppoin kemenangan bagi Pertamina di set kedua yang berakhir dengan 25-22.
Tertinggal 0-2 tidak membuat Popsivo menyerah untuk memperkecil skor. Dengan mengandalkan dua pemain asing Kingdon dan Jessica Mruzik, Popsivo langsung mencuri poin awal pada set ketiga dan terus menjaga jarak saat poin 8-6.
Popsivo yang mulai bermain lebih efektif mampu memperlebar jarak saat mencetak poin 14-8. Meskipun Pertamina terus berusaha mendekat, namun laju anak asuhan pelatih Gerardo Daglio mampu mengamankan set ketiga dengan skor 25-19.
Sayangnya, tim milik institusi Polri tidak melanjutkan momentum kebangkitan pada set keempat saat Pertamina mampu menjauh dengan skor 5-2.
Peluang Popsivo membuat laga berlanjut ke set penentuan semakin tipis saat Pertamina kian menjauh dengan poin 11-5 yang terus berlanjut menjadi 16-8.
Popsivo berusaha mengejar namun Thompson dan kawan-kawan terus menjaga jarak poin hingga mengamankan kemenangan pada set keempat dengan skor 25-19 untuk mengakhiri pertandingan.
Baca juga: Tim pelatih PLN akui strategi tak berjalan saat dikalahkan Petrokimia
Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025