Bandung (ANTARA) - Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak menegaskan timnya membidik kemenangan dari laga menjamu PSS Sleman pada di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, esok Sabtu.
Bojan mengatakan semangat para pemain sedang berada dalam kondisi terbaik usai setelah mengalahkan Bali United pekan lalu.
“Semangat para pemain sekarang sedang baik. Optimisme untuk menang lagi saat melawan PSS sangat tinggi, dan ini harus bisa dieksekusi dengan baik di atas lapangan,” ujar Bojan di Bandung, Jumat.
Pelatih asal Kroasia itu mengingatkan bahwa meski PSS berada di dasar klasemen, mereka tetap berbahaya.
Dia menilai tim-tim yang sedang berjuang menghindari degradasi cenderung bermain lebih agresif dan tidak mudah dikalahkan.
“Mungkin mereka ada beberapa pemain yang tidak bisa turun, tapi pasti ada pemain lain yang bisa memberikan permainan hebat. Kita harus fokus agar bisa memberikan hasil maksimal nanti,” katanya.
PSS menempati peringkat ke-18 dengan 22 poin dari 29 pertandingan. Peluang mereka lolos dari zona degradasi masih terbuka jika menyapu kemenangan di laga-laga tersisa.
Baca juga: Persik incar hasil maksimal dari lima laga terakhir
Hal ini, menurut Bojan, membuat laga melawan PSS tak bisa dianggap remeh.
“Akan sulit melawan tim yang berada di tiga terbawah, karena biasanya kita anggap mudah, padahal permainan mereka akan meningkat,” kata dia.
Gelandang Persib Marc Klok menegaskan tim kini fokus menjalani pertandingan seperti final.
Dari sisa lima laga, Persib hanya membutuhkan delapan poin untuk memastikan gelar juara Liga 1 musim ini.
“Dan kita akan coba ambil satu (kemenangan) di sini. Stadion sudah akan penuh oleh Bobotoh dan kita juga harus buat mereka senang,” kata Klok.
Ia mengingatkan rekan-rekannya untuk tidak meremehkan PSS karena setiap tim memiliki momentum untuk bangkit.
“Dan mereka akan all out besok. Tapi buat kita juga, kita all out juga karena setiap momen, setiap pertandingan sekarang adalah final buat kita,” kata dia.
Baca juga: Pelatih sebut kemenangan Dewa United buah dari rencana matang
Pewarta: Rubby Jovan Primananda
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2025