Bengkulu (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Bengkulu memastikan tidak ada korban jiwa akibat bencana gempa bumi yang terjadi pada Jumat dini hari 23 Mei 2025.
"Data sampai pagi Sabtu 24 Mei 2025, Alhamdulillah warga semuanya dalam kondisi selamat tidak ada korban meninggal dunia, mungkin ada warga korban luka-luka," kata Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu Herwan Antoni di Bengkulu, Sabtu.
Dia mengatakan seluruh langkah-langkah penanganan pasca-bencana sudah dilakukan termasuk evakuasi warga, lokasi mengungsi, tenda pengungsian, serta penyediaan dapur umum untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat terdampak.
"Yang luka-luka sudah kita sikapi untuk dirawat di fasilitas kesehatan baik puskesmas maupun rumah sakit," kata Herwan Antoni.
Pemerintah Provinsi Bengkulu juga sudah mendata seluruh kerusakan akibat gempa di Provinsi Bengkulu, sebagai langkah awal pemulihan pasca-bencana gempa bumi.
"Update terakhir, ada 192 rumah dengan kategori rusak berat, sedang dan rusak ringan. Tentu sesuai dengan apa yang disampaikan pak gubernur waktu kunjungan Jumat 23 Mei 2025 terutama di perumahan Betungan Asri Kota Bengkulu, agar didata, segera ditangani dan diperbaiki atau dibangun," kata dia.
Wilayah barat daya, Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu diguncang gempa pada Jumat dini hari dengan kekuatan yang dicatat Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika sebesar 6,3 magnitudo.
Gempa bumi tersebut terjadi pada Jumat 23 Mei 2025, tepatnya pada pukul 02.52 WIB, pada koordinat 4.17 LS,102.17 BT.
"Pusat gempa berada di 43 km barat daya Bengkulu, Bengkulu" tulis laman resmi BMKG.
Baca juga: BPBD: 192 rumah rusak dan 800 jiwa terdampak gempa di Bengkulu
Baca juga: Gubernur Bengkulu minta warga segera laporkan kerusakan akibat gempa
Baca juga: BMKG pastikan gempa Bengkulu bukan megathrust dan tidak picu tsunami
Pewarta: Boyke Ledy Watra
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2025