Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan menilai kemampuan manajerial, sosial dan kultural dalam seleksi kompetensi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Formasi Tahun 2024 tahap II.
"Ujian seleksi kompetensi PPPK ini dilakukan untuk menilai kesesuaian, kemampuan manajerial, sosial dan kultural yang dimiliki oleh para peserta," kata Pelaksana tugas (Plt) Wakil Wali Kota Jakarta Selatan, Ali Murthadho di Jakarta, Senin.
Baca juga: BKD imbau peserta PPPK tak tergoda oknum yang janjikan kelulusan
Ali pun berpesan kepada segenap peserta dan panitia agar senantiasa memegang teguh prinsip pengadaan ASN yang kompetitif adil, transparan dan bersih dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN)
"Tak lupa pula saya mengingatkan kepada saudara-saudara sekalian bahwa seluruh proses seleksi dari awal sampai akhir mulai pendaftaran, sampai dengan hari ini, adalah gratis tidak dipungut bayaran," katanya.
Seleksi kompetensi PPPK Tahap II yang diikuti 15.036 peserta tersebut berlangsung mulai 5 hingga 8 Mei 2025.
Ujian seleksi hari ini adalah sistem Computer Assited Test (CAT) dan hari ini dibagi dua sesi. Untuk sesi I dari pukul 09.30 WIB sampai dengan pukul 13.10 WIB, dengan 300 peserta dan sesi II dari pukul 12.30 WIB sampai dengan pukul 16.10 WIB dengan 300 peserta.
Baca juga: BKN pastikan 53 tilok mandiri siap digunakan peserta PPPK Tahap II
Baca juga: Menteri PANRB: Seleksi PPPK jaring aparatur negara berintegritas
Dalam kegiatan tersebut turut hadir, Asisten Pemerintahan Kota Administrasi Jakarta Selatan Mukhlisin dan Kepala Suku Badan Kepegawaian Daerah Kota Administrasi Jakarta Selatan Yanu Hardianto dan Kepala Inspektur Pembantu Kota Administrasi Jakarta Selatan M Nirwan Nawawi.
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025