Gorontalo (ANTARA) - Panitia Ujian Tulis Berbasis Komputer pada Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK-SNBT) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) berhasil mengantisipasi dugaan praktik joki saat pelaksanaan seleksi mahasiswa baru tahun 2025.
Wakil Rektor Bidang Akademik UNG Abdul Hafidz Olii di Gorontalo, Senin, mengatakan dugaan praktik joki itu berhasil teridentifikasi saat berlangsungnya salah satu sesi pada hari terakhir pelaksanaan ujian.
"Saat itu panitia penyelenggara menemukan satu peserta yang bukan pendaftar akan mengikuti ujian," kata Hafidz.
Baca juga: Panitia temukan 50 pelaku kecurangan dan 10 joki dalam enam hari UTBK
Sebelum mengikuti ujian, oknum pemuda tersebut terlebih dahulu ditemukan sudah berada di dalam lokasi ujian sehingga oleh panitia langsung dicegat untuk tidak meneruskan niatnya.
Praktik tersebut pertama kali diketahui panitia ketika menemukan keanehan dari salah satu peserta, sehingga langsung melakukan pengecekan secara detail terkait identitas pendaftar.
Setelah ditelusuri dengan teliti, kata dia, ternyata yang datang untuk mengikuti ujian bukanlah pendaftar UTBK melainkan kakak dari pendaftar.
Akibat dari temuan itu, yang bersangkutan langsung ditindak tegas sesuai dengan peraturan yang berlaku, dimana pemuda tersebut dengan sengaja menggantikan peran peserta yang sebenarnya untuk mengikuti UTBK.
Baca juga: KPK sebut kecurangan selama UTBK-SNBT merupakan tindakan koruptif
Saat dilakukan konfirmasi oleh panitia pelaksana, kata dia, terinformasi peserta yang mendaftar mengaku sedang tidak sehat, namun karena memiliki keinginan studi maka terpaksa digantikan oleh kakaknya untuk mengikuti ujian.
Sebagai langkah tegas dari pihak kampus, pendaftar tersebut langsung dicoret. Hal itu dilaksanakan sesuai aturan yang berlaku.
"Untuk tahun ini total peserta UTBK yang mendaftar dan memilih kampus UNG sejumlah 12.484 dan keseluruhan itu berasal dari semua pusat UTBK yang ada di seluruh Indonesia. Sementara yang mengikuti UTBK di UNG tahun ini sebanyak 5.663 peserta," katanya.
Baca juga: Pusat UTBK UNJ temukan peserta yang terindikasi lakukan kecurangan
Pewarta: Susanti Sako
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025