Pemkab: Baru enam dapur SPPG laik higiene di Batang Jateng

1 hour ago 2
Ya baru ada enam SPPG mengantongi Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS), sedangkan sebelas lainnya masih dalam tahap verifikasi

Batang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batang, Jawa Tengah, menginformasikan sebanyak enam dapur dari 17 dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dinyatakan laik higiene sanitasi sesuai standar Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

"Ya baru ada enam SPPG mengantongi Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS), sedangkan sebelas lainnya masih dalam tahap verifikasi," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Batang Ida Susilaksmi di Batang, Jumat.

Menurut dia, pihaknya tidak memiliki kewenangan memberi sanksi atau teguran kepada dapur SPPG yang belum memenuhi standar dan belum mengantongi SLHS.

Baca juga: Ratusan siswa SMK Kandeman Batang keracunan makan program MBG

"Kami hanya bisa mendorong mereka mempercepat kelengkapan dokumen dan perbaikan fasilitas agar bisa memenuhi standar," katanya.

Enam dapur SPPG yang telah memenuhi standar dan memperoleh SLHS yaitu SPPG Kauman 1, Kauman 2, Kasepuhan, Lebo Gringsing, Polres Batang, dan Karanganom.

Kemudian, kata dia, untuk 11 dapur SPPG lainnya masih menunggu hasil penilaian dan verifikasi lapangan.

Ia mengatakan pihaknya tidak bisa gegabah menerbitkan sertifikat sebelum ada data lapangan yang valid.

Baca juga: Pemkab Batang perketat pengawasan menu MBG, cegah kasus keracunan

"Untuk mengeluarkan SLHS, kami harus meninjau langsung kondisi bangunan dan fasilitasnya. Jadi meski waktunya mepet kami tidak bisa serta-merta menerbitkan sertifikat tanpa dasar kuat," katanya.

Menurut dia, sertifikat SLHS tidak hanya sekadar soal administrasi, tetapi ada sejumlah aspek penting yang harus dipenuhi mulai dari kebersihan dapur, sistem penyimpanan bahan pangan, pengolahan makanan, hingga fasilitas sanitasi.

"Oleh karena itu kami berharap semua SPPG bisa memenuhi syarat dengan benar dan konsisten menjaganya. Kadang saat awal pemeriksaan bagus tetapi seiring waktu bisa menurun sehingga kami perlu evaluasi rutin," katanya.

Baca juga: Pemkab Batang pastikan infrastruktur pendukung program MBG memadai

Pewarta: Kutnadi
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |