Pemain film “Pengantin Arwah” diminta bawa garam selama syuting

12 hours ago 2

Jakarta (ANTARA) - Aktor Jourdy Pranata mengatakan para pemain film “Pengantin Arwah (The Butterfly House)” diminta untuk selalu membawa garam agar terhindar dari hal-hal mistis selama proses syuting berlangsung.

“Kita disuruh bawa garam karena memang setelah syuting, kalau bisa (diri) kita di-cleansing (dibersihkan) karena baik set syuting atau energi (dari rumah) itu enggak bohongan,” kata Jourdy usai mengikuti konferensi pers di Jakarta, Rabu.

Jourdy menekankan bahwa rumah yang menjadi lokasi syuting film horor besutan Sutradara Paul Agusta itu mempunyai energi yang kuat dan amat menggambarkan suasana keluarga Tionghoa yang hidup di tahun 1940-an.

Baca juga: Jourdy Pranata-Hana Malasan ceritakan kebandelannya di syuting "Susuk"

Energi yang dinilainya cukup kuat tersebut membuat para pemain seringkali merasa terintimidasi dan takut mengalami kejadian yang tidak mengenakkan. Tim produksi sampai menyewa "orang pintar" untuk menjaga energi pemain tetap bersih selama bermain peran di lokasi syuting.

“Kami diminta bawa garam karena garam itu kan punya energi membersihkan, jadi habis syuting kalau misalnya mandinya pakai garam makanya enggak ada energi (buruk), makanya itu terbawa dan mental,” ujar dia.

Jourdy menyebut tata cara penggunaan garam sama seperti mandi pada umumnya. Garam dilarutkan ke dalam air kemudian dibilas ke tubuh pemain.

Baca juga: Jourdy Pranata akui penasaran bertemu langsung pengguna susuk

“Aku itu orangnya cukup tidak percaya dengan hal-hal yang berbau mistis, tapi karena kemarin memang saat syuting enggak cuma satu (yang mengalami kejadian mistis) ada beberapa yang, wah ini benar terjadi di lokasi syuting,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Jourdy turut bercerita bahwa hal menarik dari ikut memainkan film tersebut adalah berkenalan dengan mantra-mantra hingga ornamen budaya yang jauh berbeda dengan budaya Indonesia pada umumnya.

“Kalau Indonesia kan kain kafan, peti jenazah itu kita sudah familiar dari kecil. Tapi di film ini karena aku enggak pernah tahu, aku merasa lebih seram karena ornamen di budaya Tiongkok sendiri itu sangat jauh sama (keseharian) aku,” ucap Jourdy.

Baca juga: Meniti kisah panjang Jourdy Pranata kala belajar memanusiakan manusia

Film “Pengantin Arwah” bakal tayang pada 27 Februari 2025 di bioskop Indonesia. Berkisah soal sepasang suami istri yakni Salim (Morgan Oey) dan Tasya (Zulfa Maharani) yang memutuskan untuk memindahkan sesi foto pre-wedding mereka ke rumah keluarga Salim setelah bibinya meninggal dunia.

Selain mengurus pemakaman sang bibi, Salim harus melanjutkan ritual keluarga untuk membakar dupa setiap hari di sebuah altar yang misterius. Kehadiran mereka dan tim foto pre-wedding membuat arwah leluhur Salim meneror mereka.

Film tersebut juga dibintangi oleh Puty Sjahrul, Amagerald, Alam Setiawan, Verdi Soaliman dan Bonita.

Baca juga: Maraton film komedi romantis hingga drama a la Jourdy Pranata

Baca juga: Jourdy Pranata tertarik perankan hantu di film horor

Pewarta: Hreeloita Dharma Shanti
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |