Nelayan di kepulauan Masalembu hadapi persoalan adanya kapal dengan alat tangkap cantrang

6 hours ago 3
  • Selasa, 15 Juli 2025 16:02 WIB

Foto udara perahu nelayan tradisional tertambat di tepi pantai Desa Sukajeruk, Kecamatan Masalembu, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Selasa (15/7/2025). Berdasarkan data Posko Pengaduan Nelayan Pulau Masalembu, selama enam bulan terakhir sebanyak 30 kapal nelayan dari luar Kepulauan Masalembu dengan alat tangkap cantrang tercatat beroperasi di perairan setempat yang 16 di antaranya telah ditindak Kapal Pengawas Perikanan KKP Orca 1 karena alat tangkap tersebut merusak ekosistem laut. ANTARA FOTO/Aji Styawan/nym.

Warga membeli ikan hasil tangkapan nelayan tradisional di tepi pantai Desa Sukajeruk, Kecamatan Masalembu, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Selasa (15/7/2025). Berdasarkan data Posko Pengaduan Nelayan Pulau Masalembu, selama enam bulan terakhir sebanyak 30 kapal nelayan dari luar Kepulauan Masalembu dengan alat tangkap cantrang tercatat beroperasi di perairan setempat yang 16 di antaranya telah ditindak Kapal Pengawas Perikanan KKP Orca 1 karena alat tangkap tersebut merusak ekosistem laut. ANTARA FOTO/Aji Styawan/nym.

Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |