Jakarta (ANTARA) - Tunggal putri Indonesia Mutiara Ayu Puspitasari menembus final Indonesia International Challenge 2025 setelah mengatasi unggulan keempat asal Malaysia, Siti Zulaikha, dengan skor 21-15, 21-13 di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Sabtu.
Kemenangan ini sekaligus menjadi ajang revans bagi unggulan kedua tersebut setelah pada pertemuan sebelumnya ia harus mengakui keunggulan Siti di Sri Lanka International Series 2024 dengan skor 18-21, 16-21.
“Alhamdulillah senang bisa menang dan kembali ke final di Yogyakarta lagi. Karena sudah pernah bertemu dan saya kalah, jadi selain sudah tahu cara main lawan, rasa ingin revansnya besar,” kata Mutiara dalam keterangan resmi PP PBSI seusai pertandingan.
Baca juga: Mutiara siap balas Zulaikha dalam semifinal Indonesia Challenge
Mutiara mengakui duel menghadapi Siti selalu menuntut fokus dan daya tahan lebih karena keduanya berada pada kelompok usia yang sama dan kerap bersaing sejak junior.
“Dia pemain yang cukup ulet, jadi tadi di pikiran sudah siap untuk lebih capek dan daya juang tidak boleh kalah,” ujarnya menambahkan.
Mutiara berharap rekan senegaranya, Thalita Ramadhani Wiryawan, dapat menyusul ke final untuk menciptakan all-Indonesian final.
Meski demikian, ia menegaskan tetap mempersiapkan diri menghadapi siapapun lawan pada laga puncak.
“Siapa pun yang juara besok untuk Indonesia. Tapi siapapun lawannya saya fokus persiapan karena saya mau juara,” katanya.
Baca juga: Bobby/Melati pastikan "All Indonesian Final" di sektor ganda campuran
Baca juga: Tuan rumah pastikan gelar Indonesia Challenge 2025 dari tunggal putra
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































