Menteri LH bantu mobil operasional sampah kepada Bank Sampah Sekumpul

6 hours ago 2
...Sampah dikelola sendiri tanpa membebani biaya pemerintah, pemerintah hanya memfasilitasi yang diperlukan

Martapura, Kalsel (ANTARA) - Menteri Lingkungan Hidup (LH) RI Hanif Faisol Nurofiq memberikan bantuan kendaraan mobil operasional kepada Bank Sampah Sekumpul Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel) karena berkomitmen menata pengelolaan sampah menjadi lebih baik.

“Sampah dikelola sendiri tanpa membebani biaya pemerintah, pemerintah hanya memfasilitasi yang diperlukan. Langkah ini mampu mereduksi biaya tinggi,” kata Menteri LH usai usai mengunjungi Bank Sampah Sekumpul di Martapura, Banjar, Rabu.

Kabupaten Banjar melakukan koleksi pengumpulan di tempat dan sumber sampah, yaitu rumah tangga serta kawasan seperti hotel, restoran, sekolah, dan lainnya. Kemudian, menyiapkan collecting system, masyarakat yang datang membawa sampahnya.

Ia menjelaskan pengelolaan sampah di Bank Sampah Sekumpul ini telah nyata mengurangi residu sampah yang akan dibuang ke TPA, terlebih dahulu disaring mana yang bisa dipilah sehingga tidak menumpuk di TPA.

Baca juga: Kualitas udara menurun, Menteri LH minta maaf dan pastikan perbaikan

“Sehingga yang dibuang ke TPA hanya sampah residu. Ini adalah konsep dasar penanganan lingkungan hidup di Indonesia,” ujar Menteri LH.

Dia menegaskan bahwa dalam pengelolaan sampah, siapapun yang menyebabkan polutan wajib membayar denda sebagaimana konsep yang diadopsi dalam UU RI Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, serta UU RI Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah.

Dalam kunjungan di Kabupaten Banjar, Menteri LH memantau tumpukan sampah kemasan karungan, kemudian memeriksa buku tabungan nasabah yang memiliki saldo tertinggi di antara nasabah lain, yakni mencapai Rp3 juta.

Sementara itu, Direktur Bank Sampah Sekumpul Dewi Heldayanti menyampaikan terima kasih atas bantuan kendaraan operasional sampah yang diberikan melalui CSR PT Adaro Indonesia. Dan bantuan ini sudah lama dijanjikan oleh Menteri LH kepada Bank Sampah setempat.

Baca juga: Menteri LH: Kolaborasi kepala daerah wujudkan bersih sampah pada 2029

Ia mengungkapkan bahwa pengelolaan sampah di kabupaten ini telah menunjukkan perubahan yang baik dibanding empat bulan lalu saat Menteri LH datang berkunjung, yakni berhasil mengurangi timbunan sampah di TPA.

“Saat ini jumlah nasabah di Bank Sampah Sekumpul mencapai 3.000 orang, sampah yang dipilah dan ditabung nasabah mencapai lima hingga tujuh ton setiap dua bulan,” ujar Dewi.

Baca juga: Menteri LH: Tiga kabupaten tunjukkan perubahan kelola sampah di Kalsel

Baca juga: Menteri LH: Kabupaten Banjar terapkan pengelolaan sampah negara maju

Pewarta: Tumpal Andani Aritonang
Editor: Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |