Menteri Koperasi buka KUKM Fest Bangka Belitung

2 months ago 22

Pangkalpinang (ANTARA) - Menteri Koperasi Republik Indonesia Budi Arie Setiadi membuka kegiatan Koperasi Usaha Kecil Menengah (KUKM) Fest 2025 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, sebagai langkah pemerintah mempromosikan produk usaha kecil menengah di daerah itu.

"Produk UMKM Kepulauan Babel tinggal peningkatan promosi terutama jaringan pemasarannya saja," kata Budi Arie Setiadi saat membuka KUKM Fest 2025 di Halaman Kantor Gubernur Kepulauan Babel Pangkalpinang, Selasa.

Ia mengatakan produk UMKM Kepulauan Bangka Belitung terutama kuliner sudah memiliki cita rasa sangat baik, narasi dari produk UMKM sudah bagus dan ditambah lagi keindahan objek wisata di Negeri Serumpun Sebalai ini yang indah.

"Kita berharap pelaku UMKM lebih produktif, kreatif, inovatif sehingga mampu bersaing di pasar dalam negeri dan luar negeri," katanya.

Plt Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kepulauan Babel Muslim El Hakim Kurniawan mengatakan kegiatan KUKM Fest 2025 dimulai Selasa (15/7) hingga Rabu (16/7) untuk mempromosikan produk usaha kecil menengah.

"Kehadiran Menteri Koperasi ini tentunya memberikan motivasi bagi pelaku UKM untuk lebih meningkatkan produksi, berinovasi dan kreatif dalam mempromosikan serta memasarkan produk khas daerah ini," ujarnya.

Ia menyatakan kegiatan KUKM Fest tahun ini diikuti 90 pelaku KUKM dengan menghadirkan ratusan produk kuliner, kerajinan, batik khas daerah dan lainnya.

"Kegiatan ini tidak hanya menggelar bazar produk UMKM tetapi juga berbagai perlombaan seperti fashion show, bernyanyi dan lainnya untuk memeriahkan KUKM Fest tahun ini," katanya.

Baca juga: Festival Jakarta Great Sale 2025 bidik Rp15,5 triliun transaksi ritel

Baca juga: Kota Cirebon libatkan 250 UMKM dalam festival kuliner nasional

Baca juga: 100 menu kuliner UMKM siap ramaikan Festival Ada Jalan di Makassar

Pewarta: Aprionis
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |