Mensos: Sekolah Rakyat siap gunakan AI petakan potensi murid 

2 months ago 5

Jakarta (ANTARA) - Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf siap menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) guna memetakan potensi dan bakat para murid Sekolah Rakyat sekaligus menjadi acuan para guru dalam menetapkan metode pembelajaran.

Ia mengatakan pemetaan bakat itu dilakukan melalui tes DNA berbasis AI yang dikembangkan oleh Pendiri ESQ Leadership Ary Ginanjar.

“Yang jelas dengan perangkat ini, kami bisa lebih cepat mengetahui minat dan bakat siswa. Dengan begitu nanti guru akan lebih mudah untuk mengarahkan siswa-siswa di Sekolah Rakyat,” kata Mensos Saifullah Yusuf sebelum meninjau simulasi Sekolah Rakyat Rintisan di Sentra Handayani, Jakarta Timur pada Rabu.

Lebih lanjut, Mensos menyebutkan pihaknya akan menerima alat tes tersebut secara gratis yang dapat dimanfaatkan pula untuk menyusun metode pembelajaran oleh para guru sehingga lebih mudah dalam mengarahkan bakat dan minat murid.

Baca juga: Mensos: Simulasi Sekolah Rakyat dimulai hari ini selama 24 jam penuh

Senada dengan Mensos, Pendiri ESQ Leadership Center Ary Ginanjar mengatakan alat tersebut dapat memetakan potensi minat dan bakat para murid dengan masif, cepat dan presisi sehingga pembinaan dapat dilakukan sedini mungkin.

Ia menjelaskan para murid hanya perlu mengisi 99 pertanyaan dalam waktu 10 menit untuk mengetahui kemampuan dan minat masing-masing, apakah di bidang STEM, bahasa atau sosial humaniora.

“Dari awal, meskipun dia dari kaum dhuafa, kami tahu potensi dia sehingga pembinaan sampai penempatan kerja dia pun akan presisi. sehingga gurunya pun akan mengajar dengan metode yang khusus. Dan guru juga tidak memaksakan,” kata Ary.

Ia berharap dengan bantuan alat tes tersebut, tidak terjadi salah jalur peminatan pada murid-murid Sekolah Rakyat di kemudian hari sekaligus meminimalisir kasus bullying akibat metode pengajaran yang salah.

Baca juga: Sekolah Rakyat dinilai punya sistem bentuk karakter anak lebih baik

Pewarta: Hana Dewi Kinarina Kaban
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |