Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia Dito Ariotedjo menegaskan komitmennya untuk mendukung pemuda-pemudi Indonesia terus berinovasi, salah satunya melalui program Pikiran Terbaik Negeri oleh Yayasan BUMN.
“Yang pasti, pemerintah sebagai akselerator dan juga pendorong anak-anak muda memiliki kesempatan (berinovasi) yang lebih luas,” ucap Dito ketika ditemui setelah menghadiri acara “Awarding Night - Grand Final Pitching Pikiran Terbaik Negeri” di Jakarta, Minggu.
Dito menyampaikan bahwa Kemenpora sangat mendukung dan terlibat aktif dalam mewadahi pemuda-pemudi yang ingin menghadirkan inovasi sosial.
Harapannya, lanjut dia, agar inovasi-inovasi yang dihadirkan dapat memberi manfaat secara keekonomian dan mencapai titik keberlanjutan.
Baca juga: BUMN dukung AI untuk peningkatan inklusi sosial
“Semangat anak-anak muda yang ada di sini, akan kami bangun dan semakin banyak, pasti akan bermanfaat di setiap sektor,” ucap Dito.
Dalam kesempatan tersebut, Staf Khusus Menteri BUMN Bidang Investasi Strategis Badan Usaha Milik Negara Pahala Nugraha Mansury menyampaikan, inovasi yang berkelanjutan merupakan inovasi yang menguntungkan bagi segala pemangku kepentingan.
Pemangku kepentingan tersebut meliputi pengusaha, masyarakat, serta pemerintah.
Menurut Pahala, apabila inovator mendapatkan fasilitas dari pemerintah dan para BUMN, maka inovasi-inovasi mereka akan sangat berpotensi untuk terimplementasi dengan baik.
Baca juga: Yayasan BUMN kembali menghadirkan Pikiran Terbaik Negeri 2025
“Sehingga solusinya bukan hanya dijalankan, tetapi bisa berkelanjutan ke depannya,” ucap Pahala.
Ia juga menyampaikan apresiasi sebab berbagai inovasi yang hadir dalam Pikiran Terbaik Negeri dinilai mendukung visi untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.
“Ide-ide yang bisa membantu kita semua untuk bisa mencapai Indonesia Emas 2045,” katanya.
Pikiran Terbaik Negeri adalah Grant Competition hasil kolaborasi Yayasan BUMN dengan ElevAte yang mendorong inklusi digital sebagai fondasi inovasinya.
Baca juga: Erick Thohir: Program Yayasan BUMN beri dampak langsung ke masyarakat
Program itu juga mengarahkan inovasi Al untuk menjawab isu-isu krusial seperti kesehatan mental, kesehatan ibu dan anak, ketahanan pangan dan pengelolaan limbah secara berkelanjutan.
Pada ajang Pikiran Terbaik Negeri 2025, sebanyak 20 wirausaha sosial mendapatkan pendanaan masing-masing sebesar Rp150 juta.
Pewarta: Putu Indah Savitri
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
