Menko Muhaimin: 1.000 SPPG pesantren layani MBG tiga juta santri

3 months ago 28

Bangkalan (ANTARA) - Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Abdul Muhaimin Iskandar mengatakan bahwa 1.000 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) pesantren dapat melayani program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk tiga juta santri.

"Seribu dapur MBG ini manfaatnya luas sekali. Satu dapur akan melayani tiga ribu santri, artinya seribu dapur MBG untuk tiga juta santri," kata Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar di Pondok Pesantren Syaichona Muhammad Cholil, Bangkalan, Jawa Timur, Senin.

Pesantren, menurut dia, sudah sangat berpengalaman dalam mengelola produksi dan distribusi makanan, yang juga berarti menjadi wujud nyata keterlibatan pesantren dalam keberhasilan MBG

Hal itu disampaikan saat meresmikan peluncuran pembangunan 1.000 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) pesantren.

Baca juga: Menko Muhaimin resmikan pembangunan 1.000 SPPG pesantren

Baca juga: NU-BGN berkolaborasi pastikan seluruh santri terima manfaat MBG

Muhaimin Iskandar mengatakan peluncuran ini menandai langkah besar pemerintah dalam menjadikan pesantren sebagai pusat pemberdayaan masyarakat dan pilar utama pemenuhan gizi nasional.

"Di dapur MBG pesantren ini bukan hanya nasi yang dimasak, tetapi kita juga sedang memasak masa depan santri-santri Indonesia menjadi sehat dan produktif. Dengan dapur MBG ini, maka pesantren bisa menjadi pusat pemberdayaan yang berdikari," kata Muhaimin Iskandar.

Ia pun menegaskan bahwa sejak lama pesantren telah menjadi aktor utama pemberdayaan masyarakat.

Dikatakannya, negara kini hadir untuk memperkuat peran itu melalui sinergi program prioritas nasional, salah satunya program MBG.

“Pesantren sudah secara mandiri memberdayakan masyarakat melalui pendidikan yang terbuka pada semua kalangan. Hari ini, negara turut hadir bersama pesantren untuk meningkatkan kualitas pemberdayaan kepada masyarakat," kata Muhaimin Iskandar.

Peluncuran program ini dihadiri oleh lebih dari 2.500 peserta yang terdiri dari santri, pimpinan pondok pesantren, pemerintah daerah, dan perwakilan kementerian/lembaga.

Jawa Timur dipilih sebagai lokasi pertama pembangunan SPPG pesantren mengingat posisinya sebagai provinsi dengan basis pesantren terbesar di Indonesia.

Dalam peresmian batu pertama pembangunan 1.000 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) pesantren, Menko Muhaimin Iskandar didampingi oleh Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana.*

Baca juga: Khofifah sebut menu MBG masuk pesantren akan terasa mewah

Baca juga: Kemenag libatkan 1.500 dapur untuk Program MBG

Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |