Jakarta (ANTARA) - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, dengan adanya Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Jayapura yang disiapkan menjadi rumah sakit rujukan utama di Tanah Papua, masyarakat tidak perlu lagi dirujuk ke luar pulau seperti ke Makassar.
"Dari total 252 kamar, sekarang sudah 200 kamar yang terpasang. Alat-alat juga hampir semua sudah tersedia, tinggal satu Cath Lab -kateterisasi jantung- yang saya harapkan selesai akhir Juni. Gedung, taman, dan SDM juga sudah cukup baik," kata Budi di kawasan RSUP Jayapura, Jumat.
Dia menjelaskan, dengan beroperasinya RSUP Jayapura secara penuh, maka enam provinsi di wilayah Papua dapat terlayani langsung tanpa perlu merujuk pasien ke luar wilayah.
Baca juga: Menkes targetkan pembangunan 24 rumah sakit tipe C di Papua
“Sekarang masyarakat Papua masih banyak dirujuk ke Makassar. Tapi nanti, semua cukup ditangani di sini. Dokter spesialis sudah ada, alat-alat lengkap, dan nanti saya akan kirim dokter senior secara rutin ke sini untuk pelatihan,” ujarnya.
Dia juga menyoroti pentingnya pemenuhan sumber daya manusia, terutama dokter spesialis. Untuk itu, Kementerian Kesehatan saat ini tengah memetakan tenaga medis asal Papua untuk diprioritaskan penempatannya di RSUP Jayapura.
“Kami prioritaskan yang berasal dari Papua. Saat ini sedang kami data. Kalau belum cukup, akan kami isi dari rumah sakit Kemenkes lain sambil membuka formasi CPNS. Biasanya tenaga kesehatan lebih memilih jadi PNS dibanding kontrak,” jelas Budi.
Baca juga: Pemerintah tingkatkan status RSUD Kwaingga Papua menjadi RS tipe C
Pada akhir kunjungannya, dia menyampaikan harapannya agar RSUP Jayapura segera melayani masyarakat secara optimal dan dapat menjadi pusat rujukan tidak hanya untuk Papua, tetapi juga kawasan Pasifik.
“Segera layani masyarakat dengan baik dan jaga fasilitas ini tetap indah. Harapannya bukan hanya masyarakat Papua, tapi juga dari Pasifik Barat bisa berobat di sini,” lanjutnya.
Sementara itu, Direktur Utama RSUP Jayapura Petronella Marcia Risamasu menyampaikan bahwa kunjungan Menteri Kesehatan menjadi semangat baru bagi rumah sakit untuk terus berbenah.
Petronella memastikan kebersihan dan kerapian fasilitas akan semakin ditingkatkan sesuai arahan yang disampaikan Menteri Kesehatan.
Baca juga: Gubernur Papua: Peresmian Rumah Sakit Kemenkes Jayapura pada Juni
Terkait penguatan layanan rujukan, dia menjelaskan bahwa RSUP Jayapura saat ini sedang dalam proses instalasi Cath Lab yang akan menjadi fasilitas unggulan untuk penanganan penyakit jantung dan stroke secara intervensi.
"Dengan semua alat yang sudah terinstal, tahapan selanjutnya adalah izin yang harus kita segera proses agar pelayanan kepada pasien dan pasien dapat mendapat manfaatnya karena tidak usah jauh-jauh. Sudah bisa dilakukan di sini oleh tenaga kita sendiri dan alatnya ada di sini," ujarnya.
Pewarta: Mecca Yumna Ning Prisie
Editor: M. Tohamaksun
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.